CHAPTER 1

2K 101 3
                                    

      Kicauan burung itu masuk kedalam kendang telingaku melenyapkan mimpi yang hadir dan membangunkan ku untuk melihat dunia yang penuh dengan drama ini.

     Namaku Lee Kyu Ra lahir di Seoul, 15 Maret 1999. Appa ku adalah seorang pengusaha dan eomma ku sudah meninggal saat melahirkan ku.

      Setelah kepergian eomma ku, Appa meninggalkan ku dan memilih pergi dengan wanita lain sedangkan aku hidup bersama Imo yang sangat membenciku karena akulah eonnie kesayangannya sampai meninggal dunia.

"Dasar wanita pemalas!! bangun!!memangnya tempat kuliah akan berjalan menghampirimu begitu saja!! Memangnya kuliah itu tidak butuh biaya!! Dasar anak terkutuk!!". Kata Imo ku sambil menarik tanganku dan membawaku menjauh dari tempat tidur.

   Itulah yang selalu aku dapatkan selama 21 tahun ini, kemarahan dan kebencian itu seakan sudah menjadi keharusan dari Imo.
    
     Aku hanya bisa diam tanpa berkata sepatah katapun untuk menghindari pertengkaran diantara kami.

    Akupun segera berangkat ke kampus tanpa makan terlebih dahulu karena aku tahu jika nanti Imo akan berkata yang menyakiti hatiku.

     "Chagiya!!" Teriak seseorang  berlari mendekatiku.

     Tentu saja aku bisa menebaknya tanpa harus melihatnya,siapa lagi kalau bukan Park Ji min Seonbaeku dikampus ini yang terkenal romantis dan menjadi primadona dikampusku.
    
      Dia selalu mengejarku dan selalu memanggilku "Chagiya" setelah teman temannya menjodoh jodohkan kami di perlombaan dance tahun lalu.

     "Chagiya,apakah kamu sudah makan??aku belum makan ayo kita makan bersama". Ucapnya dengan memasang aegyo.

   "Oppa makan saja aku sudah makan tadi". Jelasku kepadanya yang masih memasang wajah aegyo nya.

   "Ya!!Yura bagaimana bisa kamu menolakku begitu saja dan berhentilah memanggilku Oppa, panggil aku JIMIN~AH atau CHAGIYA". Ucapnya dengan menyamakan jalannya denganku.

  "YA!!YURA!!". Teriaknya dengan terus mengejar ku.

     Aku berlari untuk menghindarinya, aku terus berpikir banyak wanita yang mengejarnya tapi tetap saja dia mengejarku dan memanggilku dengan sebutan "Chagiya" walaupun dia tampan tapi tetap saja aku tidak menyukainya.

  Aku berjalan menuju balkon tempatku menenangkan diri disaat aku memiliki masalah.

    'ahh kenapa pemandangannya sangat indah'. Gumanku dengan memandang kampus yang terlihat indah dari ketinggian.

      "Indah bukan??". Ucap seseorang yang membuatku terkejut dengan kehadirannya.

    "Sejak kapan Oppa disini??" Tanyaku heran melihatnya tiba-tiba sudah berdiri disampingku.

   "Sejak kamu berguman kenapa pemandangannya sangat indah". Jelasnya dengan muka datar.

  'Bagaimana dia bisa tahu aku bicara seperti itu'. Gumanku

    "Tentu saja aku tahu,bukankah itu yang selalu kamu pikirkan jika disini??". Ucapnya seakan tahu semua yang sedang aku pikirkan.

    Aku hanya diam dengan mata terbelalak keheranan dan membuatnya memandangku dengan wajah tampan nan mempesona itu.

   "Jadi, kamu ada masalah dirumah??". Tanyanya dengan terus memandangiku.

   "Ani". Jawabku yang berusaha tidak melihat wajah tampannya itu.

   "Kamu bohong, ceritakan saja padaku Yura mungkin itu bisa membantumu". Ucapnya berusaha meyakinkanku jika aku tidak sendiri.

    "Aigo!! aku lupa jika hari ini ada tugas yang harus aku kumpulkan aku harus pergi sekarang, annyeong Oppa".  Aku pergi meninggalkan laki laki itu untuk menghindari pertanyaannya.

  "Dasar anak itu".Ucapnya dengan senyum tipis melihat tingkah ku.

       Aku memang dekat dengan lelaki itu karena dia adalah Seonbae pendamping saat aku pertama kali masuk dikampus ini.

       Namanya Kim Seok Jin, dia memang terkenal dengan keramahannya itulah sebabnya aku sering menceritakan beberapa masalahku kepadanya dan mungkin itu yang membuatnya sangat mengenalku.

                           °✓_✓_✓°

Yorobun gomawo(>.<) Sudah mau melanjutkan cerita ku💜
Mianhe jika ceritanya kurang memuaskan (=_=)
Aku akan berusaha memperbaikinya lagi
Jangan lupa VOTE dan COMENT nya
I PURPLE U 💜

Seven Guardian AngelsWhere stories live. Discover now