Prolog

8.7K 493 47
                                    

Seorang gadis berambut panjang itu  benar-benar kehilangan semangat hidupnya saat ini. Setelah dia diberhentikan dari pekerjaannya bahkan dia juga diusir dari kontrakannya, dia saat ini memilih duduk disebuah meja yang ada di cafe kesukaannya. Setidaknya suasana hatinya akan membaik jika dia berada disana.

"24 Februari. Aku akan ingat hari ini sebagai hari tersialku," gerutu gadis itu yang kemudian kembali menyeruput kopi yang sedari tadi menemaninya meratapi nasib sialnya.

Drrt drrt

[Tzuyu-ya, apa kau baik-baik saja?]

"Apa itu disebut pertanyaan? Itu bahkan lebih terdengar seperti penghinaan," gerutunya lagi kemudian memilih untuk meninggalkan kafe tersebut. Dia hanya berjalan gontai sambil menyeret kopernya saat ini. Bahkan dia tak peduli lagi meski saat ini udara benar-benar sangat dingin.

Dia menghela napasnya sebelum akhirnya dia kembali melangkah. Namun, langkahnya kembali terhenti saat dia mendengar tangisan bayi di sana. Pandagannya menyusuri sekitar mencari di mana suara itu berasal.

"Apa aku mulai berhalusinasi?" gumamnya kemudian berjalan lagi tanpa mempedulikan suara tangisan bayi itu. Namun, lama-kelamaan tangisan itu terdengar semakin kencang dan membuat Tzuyu kembali mencari dari mana asal suara itu. Sampai pada akhirnya pandangan itu terhenti di sebuah kotak kardus yang berada tak jauh dari tempat ia berdiri. Betapa terkejutnya ia saat mendapati bayi mungil berada dalam kotak kardus tersebut. Dia kemudian memilih untuk menggendong bayi itu dan mengedarkan pandangannya, mencari siapa orang yang telah tega membuang seorang bayi bahkan dengan keadaan tak memakai sehelai kain pun pada musim dingin seperti ini.

"Kau kedinginan? Tunggu sebentar." Tzuyu langsung membuka, kopernya dan mencari keberadaan syal hangat. Selanjutnya, dia memakaikan syal itu pada bayi yang dia temukan. "Siapa yang tega membuangmu seperti ini? aku akan membawamu untuk sementara waktu."

Setidaknya kau tidak akan bernasib sama sepertiku. Aku pasti akan menemukan orang tuamu, batin Tzuyu.









Next or no?

Hello hai, gimana nih? aku udh gemes pngn up yg ini, gpp kan?

tenang-tenang, US 2 masih jauh dari finish kok😂

30 Mar 2020

Hello Dad!✅Where stories live. Discover now