8.

77.3K 4.9K 123
                                    

Hai readers! Jangan lupa vote ya biar aku semangat update nya hihi☆ -

Malam hari telah tiba dan sekarang waktunya untuk mengikat janji suci.
Malam dimana sangat menyedihkan bagi Aca dan Kevin karena mereka tidak pernah membayangkan ini sebelumnya.

Aca sudah siap dengan gaun pengantin nya dan sedang duduk di kamar ditemani oleh kedua temannya yaitu Aurin dan Anna.

Tak henti-hentinya Aurin dan Anna memberikan semangat kepada Aca agar dia tidak bersedih dan dapat menerima ini semua.

Acara pernikahan ini hanya didatangi oleh keluarga terdekat dan kerabat nya saja.
Oh iya teman-temannya Kevin pun datang karena sudah diundang dan sebelumnya Kevin sudah menceritakan tentang perjodohan ini kepada mereka.

- Skip aja yak -

Setelah mereka mengikat janji suci nya tadi akhirnya Aca dan Kevin bisa beristirahat di kamar Aca karena ini sudah larut malam dan usul dari kedua orang tuanya untuk tinggal di rumah Aca sementara.

Aca masih tidak menyangka bahwa kehidupan dia akan setragis ini, kini dia duduk di depan meja rias membersihkan wajahnya.

Teman-temannya sudah pulang karena ini sudah malam.

Kleekk...

Suara pintu terbuka, Aca menoleh ke belakang dan melihat yang masuk adalah Kevin.

"Ngapain lo ke kamar gue"

"Lo amnesia? Kan tadi orang tua kita bilang kalo sementara gue tinggal sama lo"

"Iya tapi lo jangan tidur di kamar gue, lo tidur di kamar tamu sana!" Perintah Aca sambil mendorong Kevin keluar dari kamarnya.

"Eh kamu ini ngapain dorong-dorong Kevin" Ucap Mamih Aca yang melihat Aca mendorong Kevin keluar.

"Ini Mih Aca gamau sekamar sama Kevin" Ujar Aca.

"Kalian itu sudah menikah masa iya ga sekamar sih, ayo cepet masuk kamar, jangan ngebantah!" Perintah Mamih Aca.

Kevin dan Aca pun masuk ke kamar dan Aca langsung masuk ke toilet dan membersihkan tubuhnya.

Saat dia sedang berendam dia ingat tidak membawa handuk bahkan baju saat mandi.

"Astaga gue lupa nggak bawa handuk sama piyama" gumamnya.

"Kevin! Tolong ambilin handuk gue" teriak nya dari dalam toilet.

"Ogah, bawa aja sendiri" Balas Kevin tidak mau.

"Dih sialan orang gue nggak pake baju, tolong aelah Kevin!"

"Yauda lo telanjang aja kan gue juga gaakan dosa liat tubuh lo" celetuk nya.

"Bego, gamau cepetan Kevin gue kedinginan"

Akhirnya Kevin pun terpaksa memberikan handuk kepada Aca.

Aca telah menjalankan ritual mandi nya dan keluar kamar dengan memakai handuk di kepala dan di tubuhnya tetapi tetap terlihat pundak dan kaki bawah lututnya.

Membuat Kevin melongo dan segera dia alihkan pandangannya, Kevin takut dia khilaf.

"Cepet lo mandi badan lo udah bau gitu!" Perintah Aca kepada Kevin yang sedang memainkan ponsel nya.

"Emang ada baju buat gue?" Karena seingat Kevin dia tidak membawa apapun ke rumah Aca.

"Ada, cepet sana mandi" Ujar Aca sambil memberikan handuk kepada Kevin.

Kevin selesai mandi dan dia melihat Aca sedang rebahan di kasur sambil memainkan ponsel nya.

"Eh ngapain lo tidur disini" Ujar Aca.

"Gue ngantuk pengen tidur" Kevin langsung memejamkan mata.

"Jangan tidur disini bego tuh tidur di sofa aja!"

"Badan gue nanti sakit kalo tidur disana"

"Ya bodo amat gue ga peduli, udah sono lo tidur" Aca mendorong Kevin agar menjauh darinya.

"Ck, mending pulang ke rumah kalo gini" gerutu Kevin sambil membawa bantal dan guling.

"Yaudah sana lo balik!" Sewot Aca.

"Asal lo tau gue juga gamau disini, gue gamau di jodohin apalagi sama lo!" Balas Kevin.

"Ya terus ngapain lo terima perjodohan ini hah?" Tanya Aca sambil mengangkat dagu nya.

"Lo tau sendiri kan kita nggak bisa nolak perjodohan ga jelas ini dan gue gamau ngecewain kedua orang tua gue!" Ujar Kevin langsung merebahkan tubuhnya di sofa.

Untung saja sofa di kamar Aca lebar dan empuk jadi Kevin cukup merasa nyaman.

➖➖➖

Sinar matahari menembus kaca kamar.
Aca pun terbangun dari alam nyenyak nya.

"Hoaamm" Aca menggeliatkan tubuhnya dan dia melihat suaminya yang masih tertidur pulas.

"Dasar kebo" batinnya.

Aca langsung bergegas mandi sebelum Kevin bangun karena pasti nanti mereka akan berebut kamar mandi.

Setelah menjalankan ritual mandi nya Aca membangunkan Kevin dengan kasar.

"Heh bangun lo" dia menggoyang-goyangkan tubuh Kevin dengan kakinya bukan dengan tangannya.

"Bangun Kevin!" Teriak Aca lagi.

"Apasi lo gausah teriak-teriak" balas Kevin dia pusing mendengar teriakan istrinya itu.

Aca membalikan tubuhnya berniat membereskan tempat tidur.

Tapi saat dia sudah membalikkan tubuhnya tak sengaja Aca menginjak selimut yang di tarik Kevin dan Aca terpeleset tapi untung saja Kevin sigap menahan tubuh Aca dengan lengannya.

--- Ayo klik vote nya ya☆,
--- Typo bertebaran.

Perjodohan Paksa SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang