25. Complain

4.2K 406 0
                                    

Banyak gedung-gedung menjulang tinggi yang menambah kesan modern di wilayah Seoul itu. Jaehyun mengendarai mobilnya menuju salah satu kantor pusat yang mengurusi District Blossoms untuk mengurusi dan menanyakan detail project tersebut.

Dia tahu bahwa pasti semua perusahaan keluarga besarnya ikut andil dalam project ini. Untuk popularitas pastinya, tak terkecuali Jung corp.

'Dimana kau Jae?'

"Dalam perjalanan. Kau juga ikut bukan?"Jaehyun

'Tentu! project yang akan menghasilkan keuntungan yang terus mengalir. Kau tau itu sangat membantu perusahaan ku ini'

"Aku tidak mau ambil andil,tadinya. Namun karena kepala RS yang langsung turun tangan memintaku, aku terjebak dalam project ini."Jaehyun

'Keluargamu, pasti tidak akan senang bukan?'

"Hm, pastinya. Terlebih appa"Jaehyun

Ia memasuki kawasan kantor pusat yang ia maksud dan menghentikan pembicaraannya dengan dia, orang di sebrang sana.

"Baiklah Jung. War is begin now."Jaehyun

******

"Kau? yang memberitahu istriku tentang project ini?"Wonwoo

"Bukan daepyonim. Emm.. keuge..Shua hyung"Mingyu

"Shua?" satu alis Wonwoo yang terangkat saat Wonwoo memastikan.

Wonwoo memang ingin ikut dalam project ini, tanpa sepengetahuan Gaeun. Ia sangat mengerti bahwa Gaeun tidak akan tinggal diam jika ada project seperti ini, tentu tidak akan.

"Gaeun mungkin akan menginginkan project itu"Wonwoo

"Nde?"Mingyu

Wonwoo tersenyum samar memperlihatkan sudut bibirnya yang sedikit terangkat. Menatap dengan keseriusan kearah selembar kertas yang kini ada di tangannya.

"Kau tau apa yang ku maksud bukan? project dengan keuntungan jangka panjang. Gaeun tidak sebodoh itu untuk tidak mengetahui maksud Shua"Wonwoo

"Lalu?"Mingyu

"Dia akan ikut turun tangan. Hanya tentang proposal dan persiapan, selebihnya untuk pertemuan dan rapat aku dan Shua akan menanganinya."

"Seperti biasanya. Kau akan bertemu berkas-berkas untukku. Handle the job."Wonwoo

*****

Gaeun sibuk dengan laporan keuangan yang sedang ia kerjakan sekarang. Sampai dimana ada sosok yang cukup menarik perhatian kedua matanya itu.

Tring


Jeon Wonwoo

Suaminya baru saja memasuki cafe tempat Gaeun itu bersama Shua juga beberapa berkas yang nampaknya ia bawa. Duduk disalah satu meja dan melihat menu yang ditawarkan pada mereka.

"Aneh sekali"Gaeun

Wonwoo berjalan mendekat kearah kasir. Gaeun menatapnya dengan sedikit gugup, entah hanya perasaannya atau memang kenyataannya. Setelah mereka berdiskusi tentang project , mereka sedikit canggung.

"Hot Americano , 2"Ucap Wonwoo seraya mengambil uang dari dompetnya dan memberikannya pada Gaeun.

"Em"jawab Gaeun mengiyakan

"Kau sedang senggang bukan? bisa kita bicara sebentar?"Wonwoo

*****

"Kau yang melarangku untuk ikut project ini, tapi kau juga yang tiba-tiba menyuruhku mencampur tangani project ini"Gaeun yang menatap sedikit sinis kearah Wonwoo

"Hanya untuk proposal dan persiapan tidak lebih. Aku akan mengurusi urusan lapangan"Wonwoo

"Heol! Kau bahkan lebih menyebalkan ya? aku tidak suka bekerja setengah hati kau tau itu kan? Wonwoo-ssi."Gaeun

Wonwoo menyesap hot americanonya sebelum melemparkan tatapan yang sangat serius pada Gaeun setelahnya.

"Kali ini yang akan kau hadapi lebih dari sekedar kolega mu. Kau... tidak boleh turun langsung ke lapangan."Wonwoo

"Kau kerjakan saja sendiri. Aku sibuk"Gaeun

"Hei, kau tidak akan benar-benar menolaknya bukan? Kau yang memintaku mengambil serta dalam project ini."Wonwoo

"Kau tau apa maksudku. Lalu kenapa membatasi pekerjaanku nantinya"Gaeun

"Kau belum boleh bertemu mereka. Belum saatnya"Wonwoo

"Mereka?"Gaeun

"Project ini akan menjadi ajang untuk merebut popularitas juga kompetensi seluruh perusahaan. Termasuk saudara dan kerabatku, yang sangat gila"Wonwoo





Tbc.


My Mom Wish (원우 ✔)Where stories live. Discover now