Permintaan Maaf

234 52 7
                                    

Sore itu Saeron, Chaeyoung, Hyunjin dan Nyonya Son tengah duduk di teras Rumah sambil mengobrol asyik saat tiba-tiba bel Rumah berbunyi

Mereka sama-sama menoleh, Saeron sendiri langsung terdiam begitu melihat sosok Mama nya di sana, Hyunjin yang peka langsung menggenggam tangan gadis itu erat, sedangkan Nyonya Son langsung berjalan untuk membuka pintu gerbang Rumahnya

Dua orang itu terlihat berbincang-bincang sebentar sebelum akhirnya Nyonya Son berjalan menuju teras Rumah tempat 3 remaja itu masih duduk di sana, dengan Nyonya Kim yang mengikuti dibelakangnya

"Chaeyoung, Hyunjin, ayo masuk dulu. Biarin Saeron sama Mamanya ngomong berdua dulu," kata Nyonya Son

"Tapi Tante --' Hyunjin baru akan protes, tapi Nyonya Son sudah lebih dulu memelototi Hyunjin dan menarik tangan keponakannya itu untuk masuk ke dalam

Saeron masib tetap terdiam bahkan setelah ia ditinggal berdua dengan Mama nya yang sudah duduk di sampingnya

"Saeron," panggil Mama nya pelan, ada perasaan aneh yang mulai menyusup dalam diri Saeron mendengar Mama nya memanggil namanya dengan begitu lembut, rasanya sudah lama sekali tidak diperlakukan seperti itu lagi oleh Mama nya

"Keadaan kamu gimana? Baik-baik aja?" Tanya Mama nya lagi dengan nada yang sama lembutnya, Saeron sendiri masih enggan membalas

"Maafin Mama ya nak, maaf karena selama ini Mama bersikap jahat sama kamu, padahal itu semua bukan salah kamu dan kamu gak tau apa-apa tentang itu, tapi Mama malah melampiaskan semuanya sama kamu. Maaf aja kayanya gak cukup buat nebus kesalahan Mama, tapi Mama minta maaf sama kamu ya sayang." Gumam Nyonya Kim pelan

"Tenang aja, Mama akan pastikan laki-laki yang sudah berani melecehkan kamu akan dapat hukuman seberat-beratnya." Tambah Nyonya Kim

Saeron masih diam, asyik memainkan jemarinya sendiri dengan gugup. "Ya sudah, Mama ke sini cuma mau bilang itu, Mama ngerti kalo kamu belum bisa maafin Mama. Kalau gitu Mama pulang dulu, kamu bisa di sini sampai kamu siap untuk pulang ke Rumah, karena bagaimanapun kamu tau kan di mana Rumah tempat kamu pulang yang sebenarnya?" Gumam Mama nya

Nyonya Kim baru berjalan beberapa langkah ketika akhirnya Saeron membuka mulutnya, "Apa Mama bisa janji jika Rumah itu sekarang benar-benar bisa jadi Rumah tempat aku pulang?" Gumam gadis itu pelan sekali

Nyonya Kim kembali berbalik menatap wajah anaknya tepat, hatinya serasa mencelos melihat ekspresi anaknya, belum lagi wajahnya yang terlihat semakin tirus

"Iya Nak, Mama janji." Gumamnya tak kalah pelan

"Kalau gitu Saeron mau pulang," ujar gadis itu pelan

"Untuk maafin Mama, Saeron kayanya butuh waktu." Lanjut gadis itu

Nyonya Kim tersenyum lebar dan kembali mendekat pada Saeron, "Gak apa-apa, kita mulai lagi semuanya pelan-pelan ya." Kata Mamanya yang dijawab anggukan oleh Saeron yang ikut tersenyum tipis

Dari balik pintu, ada Nyonya Son dan Chaeyoung yang tersenyum melihat adegan di depannya, Hyunjin sendiri merasa lega melihat itu, apalagi bisa melihat senyum Saeron kembali, ia senang

Siang ini Mark dan Chaeyoung sedang berada di salah satu Mall yang ada di pusat kota, sejak kemarin Chaeyoung merengek minta ditemani menonton salah satu film yang baru keluar beberapa hari itu, dan akhirnya hari ini Mark mengiyakan ajakan kekasih...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Siang ini Mark dan Chaeyoung sedang berada di salah satu Mall yang ada di pusat kota, sejak kemarin Chaeyoung merengek minta ditemani menonton salah satu film yang baru keluar beberapa hari itu, dan akhirnya hari ini Mark mengiyakan ajakan kekasihnya itu, toh dia juga sedang senggang

Bioskop cukup ramai walau ini bukan weekend, Mark dan Chaeyoung sedang berdiri di depan kasir untuk membeli popcorn dan minuman untuk di dalam ketika pundak Chaeyoung ditepuk keras

"Hallo Kak Chaeng sama Bang Mark." Sapa Hyunjin melambai riang, disebelahnya ada Saeron yang langsung terdiam menyadari ada Mark di sana

"Mau nonton juga?" Tanya Chaeyoung

"Iya, nih udah ada tiketnya." Jawab Hyunjin sambil mengangkat dua tiket ditangannya

"Wah film nya sama dan kita samping-sampingan dong duduknya." Kata Chaeyoung exited

Dan akhirnya mereka masuk ke dalam bioskop yang sudah cukup ramai, dan dua bersaudara itu sengaja membiarkan Mark dan Saeron duduk bersebelahan

Jadi posisinya Chaeyoung, Mark, Saeron, dan Hyunjin. "Aku denger kamu udah pulang ke Rumah?" Tanya Mark memecah keheningan

"Iya, kemarin Mama jemput aku." Jawab Saeron

"Kamu... bahagia?" Tanya Mark pelan, sangat pelan hingga hanya Saeron yang bia mendengarnya

"Mama sekarang sudah mulai kembali kaya Mama yang aku kenal dulu, ada Hyunjin juga, ada Kak Chaeyoung yang baik, dan....ada Kak Mark juga." Gumam Saeron pelan, Mark yang mendengar itu langsung menoleh menatap Saeron

"Aku memang sempat bingung dan marah kemaren, tapi aku sadar itu bukan kesalahan Kakak sama sekali. Aku juga mau berterimakasih karena selama ini Kakak udah baik sama aku," ujar Saeron

Mark tersenyum lebar, merasa lega karena akhirnya Saeron memaafkannya. Dan akhirnya siang itu mereka habiskan untuk makan dan bermain bersama di dalam Mall dengan perasaan meringan satu sama lain

 Dan akhirnya siang itu mereka habiskan untuk makan dan bermain bersama di dalam Mall dengan perasaan meringan satu sama lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hard Feeling ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang