68. Ik Hou Van Je, Yerina

6K 500 107
                                    

Banyak yg ngira kemarin ucok😁wkwkwkwk... Ada yang Sakura juga. Lucas juga 😭😭

Tim mana nih, Ucok/Sakura/Lucas?

Dahlah... :")

Lagu Pendukung
•••

Password 486 - Younha (Yerin
Gfriend Cover)

2.30  —————————•———  3.15
🔀                  ⏮⏸⏭                    ♥

***
Happy Reading :)

Brak!

"28"

"20"

"23"

"10"

Tiiiiiittt—————

Mereka menggeleng.

"Hah!" Yerin bangun dan dia keringetan. Yerin noleh ke Seungyoun dan dia ngatur napasnya. Mimpi buruk yang bener-bener buat Yerin merasa gelisah. Tapi, Yerin cepet-cepet ambil minum dan minum. Lebih mendingan sekarang.

"Tadi itu apa samar-samar?" Tanya Yerin. Waktu di mimpi, dia berasa kenal sama orang-orang, kenal banget dan merasa deket. Pas bangun, dia nggak inget sama sekali, dan wajahnya jadi samar.

Dan Yerin buang pikiran itu jauh-jauh. Itu cuma mimpi, dan Yerin juga udah beberapa kali mimpi buruk. Jadi santuy aja, nggak ada kejadian aneh kok.

Gara-gara kejadian dua hari lalu.  Yerin jadi dapet beberapa jahitan di lengannya. Dia udah di rumah dan Seungyoun tidur di sebelahnya. Cowok itu jadi siaga banget semenjak kejadian dua hari lalu.

Yerin duduk dan natap Seungyoun.  Dia berdiri dan jalan ke balkon. Yerin buka pintunya dan duduk di kursi sana. Dia mikir, siapa yang ngelakuin kejahatan itu. Kenapa hidupnya dikelilingi sama orang jahat? Kenapa harus dia? Kenapa nggak orang lain aja.

Seungyoun kebangun pas dia raba sebelahnya nggak ada orang. Parno kalau Yerin ilang, cowok itu bangun dan dia langsung bernapas lega pas lihat Yerin duduk di balkon sambil natap langit malam. Udara juga kerasa dingin. Yerin nyepol rambutnya dan dia hembusin napas berat.

Seungyoun jalan keluar kamar, nggak tau mau ke mana dia. Yerin noleh pas denger suara pintu kebuka. Mau nanyain mau ke mana, orangnya udah keluar. Yaudah, Yerin madep depan lagi. Jam nunjukin pukul 11 malem, nggak tau kenapa dia nggak bisa tidur nyenyak semenjak hari itu. Takut, pasti takut. Tapi, rasa penasaran lebih mendominasi di diri Yerin.

Siapa orang itu? Apa masalahnya?

Selang beberapa menit, Seungyoun dateng bawa dua cangkir teh panas dan ngasihin satu ke Yerin. Yerin nerima itu dan minum sedikit. Panas.

"Maaf kalo hambar," kata Seungyoun yang juga duduk di sana.

"Kenapa hambar?" Tanya Yerin.

"Sengaja," balas Seungyoun.

"Biar apa?"

"Kamu minumnya sambil liatin aku, nanti manis." Ucapan Seungyoun buat Yerin ketawa. "Nggak ngaruh," balas Yerin.

"Gimana? Udah nggak sakit?" Tanya Seungyoun tentang jahitan di lengan Yerin.

"Nggak sih, cuma gatel aja," jawab Yerin sambil naruh cangkirnya di meja kecil yang ada di sana.

"Oh ya, kenapa bangun? Udah malem juga."

"Nggak bisa tidur."

"Alasan?" Tanya Seungyoun sambil naruh cangkir teh ke meja.

Nikah Muda [Vol. 1] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang