AZ part 5

127 14 3
                                    

Seseorang itu menatap Siska dengan sangat tajam lalu mendekat kearah Siska yang masih mematung di tempatnya.

"Lo kok ada disini?" Siska mulai panik terhadap wajah Walna yang terlihat sangat geram.

"Gue yang seharusnya nanya, ngapain Lo kunciin Gela di dalam?" Walna bertanya dengan nada datarnya.

"Itu karena dia ngerebut Galang dari gue"

"Emang Lo siapanya Galang? Kalau Galang pacar Lo dia nggak bakalan dekatin Gela" Walna lalu perlahan mulai mendekat ke arah Siska.

"Ini bukan urusan Lo,jadi Lo nggak usah campur" Sergah Reva yang langsung maju di hadapan Walna.

"Dia teman gue, siapapun yang nyakitin teman gue,gue nggak bakal tinggal diam" ucap Walna

"Mana kuncinya,kasih ke gue sekarang"

"Gue nggak bakal ngasih kunci ini ke Lo sebelum Gela jauhin Galang"

"Emang Lo siapa? Lo pemilik toilet di sekolah ini? Hah,gue baru tau ternyata Lo penjaga toilet disini"

"Ya lu yang siapa?! Seenaknya datang gitu Lo pikir keren?" Sahut Reva yang juga ada disana bersama Siska, Riska dan Mutia

"Lu udah kunciin teman gue di dalam ya bangsat!" Setelah dari Siska sekarang Walna mencengkeram kera baju Reva.

Satu tamparan mendarat di pipi Walna
,Siska menampar pipi sebelah kiri Walna dengan keras hingga menimbulkan kemerahan pada pipinya

"maksud apa nampar gue? Gue nggak ada nampar Lo ya!!"

"YA MAKANYA LEPASIN DULU!" Reva berusaha untuk melepaskan kera bajunya dari cengkeraman tangan Walna.

"Gue bakal lepasin cengkeraman ini kalo Lo ngasih gue kunci pintu toilet"

Dengan terpaksa Reva merogoh saku bajunya dan mengeluarkan kunci yang diminta oleh Walna. "Nih ambil" Reva membuang kunci itu ke arah belakang Walna.

"Brengsek Lo Rev" Walna mendorong Reva hingga tersentak di tembok.

"Wah parah lo Wal, cewek Lo giniin. Dasar cewek nggak punya belas kasihan" Riska meneriaki Walna sambil menolong Reva.

"Lo yang nggak punya belas kasihan Sis" Egin datang bersama Rafael dan langsung mengambil kan kunci yang di lempar oleh Reva.

"E- Egin?" Siska terkejut dengan kedatangan Egin dan Rafael.

"Kenapa? Kaget?"

"Lu juga Rev,ngapain sih lu? Masih belum puas? Masih mau nyari masalah?" Sambung Rafael.

"A-apaan sih Egin orang gue yang di cegat sama Walna kok!" Ucap Reva.

"Alasan. Mending lu pergi sekarang atau tunggu Mavendra yang kesini?" Ancam Rafael.

"CK,loh tuh yaa... Arrghhhh" Reva pergi dengan perasaannya yang kesal bersama dengan siska.

"Lu gapapa Wal?" Tanya Rafael yang saat itu langsung menghampiri Walna.

"Gue gapapa,tapi Gela masih ada di dalam. Dari tadi ga ada suara"

AZALEATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang