🍊 02 🍊

763 133 25
                                    

Waktu tidak pernah berhenti untuk berjalan. Saat lo terpuruk, waktu tetap berjalan dan lo tertinggal bersama kesedihan lo. Mau? Jangan sampai ini terjadi kepada lo, lo, dan lo semua. Karena waktu terus bergerak, lo juga harus bergerak.

Tsabita sangat menerapkan prinsip yang tertulis diatas. Malu sebentar ngga papa, setelah itu dia harus menjadi Tsabita yang percaya diri bahkan sampai mode tidak tahu malu yang terus menerus terulang.

"Bita berangkat, kak" pamitnya setelah selesai makan.

"Tumben dandan? Ngga kaya zombie lagi" sindir Lido membicarakan kondisi Tsabita kemarin. (*janganlupadengerinlaguDAY6-Zombie)

"Bita lagi seneng nih kak, jadi stop bikin mood Bita luntur"

"Menang lotre?" Tanya Lido sambil ngunyah apel.

"Bita udah punya pacar kak!" Seru Bita antusias.

Lido sang kakak langsung ngempleng. Sejak zaman ingusan Lido sangat tahu permasalahan adiknya yang selalu ditolak dan ditolak. Jadi waktu dengar Tsabita bilang punya pacar, Lido really really WOW, Finale!

"Ya walaupun pacar sewaan sih" kata Bita nyengir dan berhasil membuat Lido semakin melotot. Pelototan tidak menyangka.

Tsabita tersenyum melihat ekspresi kakaknya. Kemudian dia melambai cantik dan segera berangkat ke sekolah. Kajja!

Lido? Masih dibuat tidak menyangka dan tidak habis pikir dengan kelakuan adiknya yang tidak tau malu itu.

•••

Sesampainya di sekolah, Tsabita berjalan dengan riang. Wajahnya terpancar bahagia, senyumnya tanpa beban dan sekali lagi... dia tidak peduli dengan temannya yang masih membicarakan dirinya dan Seungmin. Bagi Tsabita, bodo amat nanti juga capek sendiri.

Sampai pandangannya saling bertemu dengan cowok yang selama ini dia puja, puji, dan bucinin. Yoi, dia ketemu Seungmin.

Apa yang dilakukan seorang Tsabita?
Jalan terus, bodo amat. Acuh! Seolah Tsabita melupakan kejadian kemarin dan melupakan siapa itu Seungmin. Good Job, Bita!

Tapi tunggu, Seungmin merasa harga dirinya dijatuhkan. Karena dia berpikir Tsabita sedang mengejeknya. Ngga terima dong, dia langsung ngejar Tsabita.

"Heh, Bita!"

Merasa dipanggil, Tsabita langsung noleh dan melihat Seungmin disana.

"Ada perlu?" Tanya Tsabita agak songong sih.

"Sekarang lo berpikir udah bebas? Lo masih punya masalah sama gue" kata Seungmin sambil berkecak pinggang.

Tsabita bingung karena emang ngga ada masalah.

"Anak osis masih berpikiran kita pacaran. Lo bilang sana dan bersihkan nama gue dari embel pacar lo. Gue risih" kata Seungmin.

Tsabita tersenyum mendengar Seungmin bicara seperti. Tapi senyuman ini membuat Seungmin geram karena senyumannya terkesan mengejek.

"Tenang, Min. Gue bakal bersihkan nama lo sebersih kulit lo" kata Tsabita.

"Yaudah. Sekarang ikut gue ke ruang osis. Lo bilang ke semua anak kalau kita ngga pacaran. Ngerti?"

Ditengah obrolan mereka, seseorang datang dan langsung berdiri disamping Tsabita.

"Han? Ngapain lo?" Tanya Seungmin heran.

Sebelum menjawab pertanyaan Seungmin, Han menoleh terlebih dahulu ke Tsabita yang dengan sengaja mengode dengan kedipan satu mata. Han senyum melihat Tsabita seperti itu dan kembali menatap Seungmin.

Pacar Sewaan | Han Jisung ✔Where stories live. Discover now