- 10 - 🏃‍♂️

458 113 11
                                    

WhatsApp Messenger

+62 8213 xxxxx
Save back

Kinan
Siapa?

+62 8213 xxxxx
Org ganteng

Kinan
Oh

+62 8213 xxxxx
Y

***

Siswa IPA 1 tengah bersiap-siap mengganti pakaian olahraga. Hari ini akan ada pengambilan nilai permainan bola besar a.k.a basket.

Anak cewek beriringan keluar kelas untuk mengganti pakaian di kamar mandi. Sedangkan yang cowok sudah berganti pakaian di kelas. Memang sangat mudah bagi para cowok untuk berganti pakaian walau di tempat umum. Apalagi mereka sudah men-double baju seragam dengan baju olahraga, sehingga saat ingin berganti mereka tinggal membukanya saja.

Kelas sudah mulai sepi. Para cowok sudah turun menuju lapangan. Menyisakan dua cewek yang masih berada di kelas. Zara masih setia menunggu Kinan dari balik pintu kelas.

"Zar, gimana, nih? Gue gak bawa baju olahraga," teriak Kinan sambil terus mengobrak-abrik isi tasnya.

Kinan benar-benar sangat panik. Pasalnya daritadi ia sudah merogoh tas nya, ia tak menemukan baju olahraganya. Saking paniknya ia terus melihat satu persatu bagian tasnya, berharap tiba-tiba ada keajaiban disana.

Zara kembali masuk ke dalam kelas. "Seriusan? Coba periksa lagi," ucap Zara ikut panik. Ia pun membantu Kinan merogoh tasnya.

"Perasaan tadi udah dimasukin tas, Zar." Kinan panik setengah mati.

"Beneran dimasukin ke tas ini atau salah masukin?"

"Ke tas ini, deh. Eh tapi.... gue lupa. Jangan-jangan salah masukin lagi."

"Ya ampun, Kinanti! Kenapa bisa salah taro?"

"Gak tau, Zar. Gimana, dong? Alamat kena marah Pak Edi deh gue. Mana hari ini ngambil nilai buat basket lagi, semua wajib pake baju olahraga. Zar, gue takut."

"Pake punya gue deh, nih."

"Astaga gila apa lo, kebangetan baik jadi gini nih. Gak lah, nanti lo yang kena marah."

"Gue bisa pura-pura sakit Nan, jadi gak bisa ikut olahraga."

"Gak perlu seniat itu juga, Zar."

"Atau— Oh iya, minjem baju sama kelasan yang olahraga hari ini aja, Nan."

Kinan bergumam, "Bener juga. Hari ini... anak IPS dong?"

"Iya, IPS 1."

"IPS 1?" Kinan tampak berpikir. "Gak ada yang gue kenal Zar...."
"...Elo duluan ganti baju aja, gih! Gue cari pinjeman dulu."

"Oke, gue duluan, ya. Semoga dapet," ucap Zara menepuk pundak Kinan. Kemudian pergi meninggalkannya.

"IPS 1, IPS 1, IPS 1. Gue punya temen gak si di IPS 1? Aduh! lagi panik gini gak bisa mikir cepet," paniknya.

Ia terus berpikir, "Dinda? Eh, tapi Dinda IPS 3."

Kinan bergumam, "Oh!"

Tiba-tiba Kinan teringat seseorang. Dia langsung membuka aplikasi WhatsApp. kemudian mencari kontak bernama Fajri, tapi ternyata hasilnya tidak ditemukan. Kinan bingung kenapa bisa tidak ada. Ia kembali berpikir. Oh ya, Kinan baru teringat, ia menamakan kontak orang itu dengan nama 'Kang Ojek'

Kucing | UN1TYDonde viven las historias. Descúbrelo ahora