09

815 118 7
                                    

Jisoo yang panik berusaha mengelak, "Tidak... Tidak seperti itu"

Taeyong mempertanyakan jawaban Jisoo dan berkata, "Tidak ada alasan lain bagi seorang perempuan datang ke kamar laki-laki di tengah malam. Jangan khawatir, aku tidak akan membuatmu malu", ujar Taeyong semakin mendekati wajah Jisoo yang sudah sangat malu dan gugup.

Melihat reaksi Jisoo, Taeyong semakin menggodanya dan berkata, "Tidak ada orang lain selain kita berdua di rumah ini"

Jisoo menjadi ketakutan dengan sikap dan perkataan Taeyong.
Jisoo pun kembali mencegah Taeyong dengan memalingkan wajahnya dan berkata, "Tunggu... Benar, Aku menyukaimu Taeyong-ssi. Tapi aku rasa ini terlalu cepat. Aku pikir kita harus memulai dari hubungan yang sehat dulu"

Mendengar perkataan Jisoo, Taeyong jadi tertawa, "Hubungan yang sehat? Jadi begitu yah, kamu masih menyukaiku",  lanjutnya kemudian menjauh dari Jisoo.

Jisoo bengong dan menyadari bahwa dirinya hanya dipermainkan, "Kau menggodaku?"

Taeyong berkata pada Jisoo agar tidak khawatir karena dia tidak bermaksud mempunyai hubungan apapun dengan gadis bodoh seperti Jisoo.

Merasa diejek, Jisoo segera bangkit dan dan mengancam Taeyong, "Aku akan bilang pada semua orang, bahwa kau mencoba menyentuhku"

"Aku tidak peduli, bilang saja, lagipula sudah banyak rumor tentang  kita berdua di sekolah, mereka pasti sudah membayangkan hal seperti ini akan terjadi", lanjut Taeyong tidak acuh.

Jisoo yang merasa kalah akhirnya hanya bisa menghembuskan nafas mengakuinya.

Jisoo berniat pergi saja, namun Taeyong mengingatkannya, "Apakah kau melupakan ini?" tanyanya sambil memperlihatkan buku tugas Matematika miliknya.

Jisoo memandang Taeyong dengan puppy eyesnya, membuat Taeyong menghela nafas kemudian berdiri menghampiri Jisoo, "Ayo kubantu kau mengerjakannya"

Dan akhirnya hari terakhir musim panas Jisoo habiskan dengan mengerjakan Matematika bersama Taeyong sepanjang malam.

***

Nayeon dan Yeri sudah berada di festival tahun baru chuseok, lalu Jisoo datang berlari.

Mereka kaget melihat Jisoo memakai hanbok tahun ini, "Nyonya Lee membantuku menggunakannya", ujar Jisoo dengan riang. Nayeon dan Yerin pun memuji penampilan Kotoko yang terlihat imut.

Mereka bertiga sangat senang dapat diterima di Universitas Hanyoung, yang berarti musim semi tahun ini mereka akan menjadi mahasiswa.
Mereka pun bertekad untuk membuat tahun ini menjadi tahun yang baik.

***

Di rumah keluarga Lee, semuanya merayakan keberhasilan Jisoo diterima di Universitas Hanyoung.
Jisoo sangat berterima kasih kepada mereka semua.

"Kamu masih gadis kecil belum lama ini. Tapi kamu akan jadi mahasiswa musim semi ini. Aku yakin ibumu sangat senang di surga", ujar Jaejoong sembari menatap Jisoo penuh haru.

Kemudian Donghae berkata kalau sekarang giliran Taeyong untuk masuk perguruan tinggi.

Seungmin menyela "Taeyong hyung tidak bodoh seperti Jisoo jadi dia bisa masuk Universitas Seoul  tanpa usaha"

Donghae memelototi Seungmin agar berhenti menghina Jisoo, namun Jaejoong yang tertawa terbahak-bahak membuat mereka semua pun ikut tertawa.

Kemudian Jisoo memberikan hadiah untuk Taeyong, "Aku bisa masuk perguruan tinggi karena kamu membantu belajarku"

Meski Jisoo memberikan hadiah pada Taeyong, yang senang malah Sandara.
Bahkan Sandara mendesak Taeyong untuk segera membukanya.

"Apa ini?", tanya Seungmin heran.

Mischievous Kiss: Love in Seoul ✔️Where stories live. Discover now