Bag 6 : Malam Romantis

136 59 0
                                    

Pada malam itu, dimana bulan purnama terlihat sangat indah. Tjokro meminta saran pada Gery, dimana tempat yang cocok untuk Tjokro dan Michelle makan malam bersama. Gery langsung memutar otaknya dan memberikan ide yang mengejutkan. Ia menyarankan agar Tjokro membuat pesta ulang tahun di kebun belakang rumah Gery, dan Gery bersedia menjadi panitia nya. Ia juga menjelaskan bahwa Mbo Sum lah yang akan menjadi koki nya. Tjokro rupanya tertarik dengan ide Gery. Hari semakin larut, merekapun menuju kamar masing - masing untuk beristirahat.

Ke esokan harinya, Michelle tidak sabar menunggu telepon dari Tjokro. Ia penasaran apakah Tjokro benar - benar akan mengajaknya makan malam romantis. Kalau memang Tjokro mau melakukannya, akan seperti apa dan dimana tempatnya. Michelle terus bertanya - tanya dalam hati. Karena ketidak sabarannya, akhirnya ia menelpon Tjokro. Dering telpon terus saja berbunyi namun Tjokro masih terlelap. Mbo Sum yang mendengar langsung bergegas membangunkan Tjokro. Tjokro kaget karena ada miscall 3x dari Michelle. Ia pun akhirnya menelpon balik Michelle.

Michelle menanyakan tentang rencana makan malam mereka, lalu Tjokro memberitahu bahwa makan malam akan diadakan di rumahnya. Nampaknya Michelle sedikit kurang tertarik, karena harapannya ia akan dibawa ke restoran dengan suasana yang romantis. Tetapi Tjokro terus meyakinkan Michelle bahwa ia akan mendapati malam yang bahagia meski makan malamnya diadakan di rumahnya.

Tjokro telah selesai telponan dengan Michelle, namun ia terlihat murung. Gery melihat wajah murungnya dan mendatangi Tjokro. Lalu Gery menanyakan apa yang terjadi. Kemudian Tjokro menjelaskan bahwa Michelle nampak kurang tertarik ketika diajak makan malam di rumah. Gery pun meyakinkan Tjokro kembali, bahkan ia mengatakan bahwa Mbo Sum adalah Koki terbaik di hidupnya.

"Gimana mbah? Kak Michelle mau?" Tanya Gery.
"Tadi di telpon sih setuju, tapi kayanya dia agak ragu deh". Wajah Tjokro nampak lesu.
"Hmmm,, belum pernah aja dia cobain masakan mbo Sum".

Lalu Tjokro penasaran sejak kapan Mbo Sum tinggal bersama Gery. Gery pun menceritakan kisahnya. Sedari baru lahir, Gery telah di asuh oleh Mbo Sum, bahkan Mbo Sum sudah seperti ibu nya sendiri. Ia juga bercerita bahwa ayah dan ibunya menikah hanya demi status. Karena orang tuanya adalah pengusaha sukses. Mereka menikah demi meningkatkan karir masing - masing.

Ayahnya Gery adalah pengusaha perkebunan, sedangkan Ibunya pengusaha batu permata. Mereka lebih sering tinggal di luar negri dan mengembangkan bisnisnya. Nah, Gery? Sejak ia lahir, ia dititipkan ke Mbo Sum. Mbo Sum sudah seperti ibunya sendiri. Kalau di hitung, mungkin ia setahun sekali ketemu dengan orang tuanya. Akan tetapi itupun tidak lengkap, kadang ayahnya yang lebih dulu pulang, kadang ibu nya.

"Lalu apa mereka tidak tinggal bersama?". Tanya Tjokro.
"Itu yang aku bingung, mereka suami istri tapi tidak tinggal bersama". Jawab Gery.
"Yowis, yang penting kan sekarang kamu tumbuh dengan baik, kamu pintar dan jago main basket". Ucap Tjokro menenangkan.

Kemudian Gery berkata bahwa ia sangat senang Tjokro hadir di hidupnya. Semenjak ada Tjokro ia tidak kesepian lagi.

"Sayangnya hidupku hanya sementara ya Ger". Ucap Tjokro.
"Iya sih,, tapi seenggak nya aku jadi pernah ngerasain punya om, meskipun om nya udah kakek - kakek..". Kata Gery meledek.
"Wah,, ngeledek yo sampeyan, tak cubit yo,, gwemes aku.."
"Jangan - jangan ah,, sakit mbah.."

Mbo Sum memanggil Gery, ia memberitahu bahwa saat ini sudah pukul 6.45. Mbo Sum memberikan bekal makan untuk Tjokro dan Gery.

"Eh masih disini aja, ini udah jam 6.45 lho, emangnya mas Gery masuk siang?". Tanya Mbo Sum.
"APAAAAA? Jam 6.45?" teriak Gery.
"Nah ini tuan Tjokro juga masih disini, tuan bukan nya kerja masuk jam 8? Dari sini ke Bogor 2 jam loh tuan, hari senin biasanya macet". Mbo Sum yang sedang mengingatkan Tjokro.
"Oh, iya. Saya naik kereta aja mbo, Ayo Ger bareng sama Om". Kata Tjokro yang kemudian menarik tangan Gery.
"Iya mbah,, eh om..". Gery menutup mulutnya dengan tangan.
"Lho wong gwanteng kok dipanggil mbah.. Mas Gery ini kalau becondo yo kelewaten".

Funny GhostWhere stories live. Discover now