CHAPTER 3 : "ELISSA"

6 0 0
                                    

setelah mengetahui nama sang wanita, pangeran revan yang pada saat itu masih berusia 15 tahun akhirnya jatuh cinta kepada elissa, ia lalu bertanya apa yang dilakukan elissa di rumah tua itu, lalu elissa menjawab"ini adalah rumahku dasar bodoh,aku sudah disini sejak aku kabur daru kerajaan ku aku adalah seorang putri ,pangeran revan yang tidak terlalu mendengar ucapan elissa dikarenakan sibuk memandangi wajah cantik elissa pun tidak menyadari bahwa elissa adalah seorang putri dari sebuah kerajaan.

lalu pangeran revan yang hanya memerdulikan hatinya saja bertanya kembali tentang usia sang putri,"jadi elissa berapa usia mu?"mendengar hal itu elissa pun menjawab"usia ku tidak ada hubungannya dengan hidupmu jadi kau tidak perlu mengetahui nya!"  putri elissa selalu sensitif jika ditanyai tentang usia nya,lalu ia menyuruh sang pangeran untuk mandi dan membersihkan tubuhnya karena sebelumnya ia masuk kedalam bawah tanah dirumah tua itu unutk bersembunyi dari kejaran pasukan ayahnya

pangeran revan yang mendengar hal itu oun merasa kalau dirinya telah diterima oleh elissa revan pun bertanya apakah dia bisa tinggal dirumah tua itu bersama nya untuk sementara,elissa pun berkata" bersihkan dulu tubuh mu dasar anak payah baru aku akan berpfikir lagi apakah kau layak ada disini,pangeran revan pun bersemangat dan mulai pergi ke sungai untuk membersihkan kotoran yang ada di tubuhnya

"ahh semoga saja dia mengizinkanku tinggal disana aku tidak tau lagi harus kemana,tapi dimana sungai itu berada aku sudah berjalan lebih dari 30 menit"ternyata sungai yang dimaksud sang putri sangatlah jauh sang pangeran harus berjalan sejauh 2 mil jauhnya hanyauntuk membersihkan dirinya dari kotoran yang menempel

"mengapa aku harus berjalan sejauh ini hanya untuk mandi saja,sementara dikerajaan aku hanya harus melangkah 10 kaki saja untuk mencapai kamar mandi"pangeran revan mulai mengeluh dengan keadaan nya yang sulit padahal ia baru menjalani kehidupan barunya selama beberapa menit!"

Mendengar ucapan dari sang pangeran ternyata putri elissa mengikuti sang pangeran dari belakang tanpa di sadari oleh sang pangeran,  "jika kau ingin tinggal dirumah ku berhenti jadi anak manja pangeran bodoh"

"Bagaimana kau bisa ada disini?" sang pangeran yang kaget terheran bertanya kepada sang putri bagaimana dia bisa mengikutinya

"aku juga mau mandi!" ucap sang putri

"Apa kau mau ikut mandi bersama ku?" sang pangeran bertanya dengan polosnya kepada sang putri

"Tentu tidak,aku mempunyai tempat khusus untuk diriku sendiri" ucap sang putri

Tetiba datang seekor rusa putih yang besar yang mendatangi putri dan ternyata rusa itulah yang menjaga sang putri selama dia kabur dan tinggal di rumah tua di tengah hutan tersebut dan juga rusa itu bukanlah rusa biasa ia roh rusa agung yang sudah hidup di dunia selama ribuan tahun dan tertarik kepada sang putri,seperti yang diketahui sang putri juga memiliki kekuatan yang misterius yang membuatnya dapat berbicara kepada setiap hewan yang dijumpai nya,mau itu hewan sekecil semut,atau sebesar gajah,sang rusa betanya kepada sang putri 

"putri elissa aku merasakan kekuatan yang mengerikan dari anak lelaki itu apakah kau yakin kau ingin dia berada didekatmu?"

"tenang saja aku mengetahuinya dia bukanlah anak biasa tetapi dia melarikan diri dari kerajaan sama seperti ku mungkin dia juga diperlakukan sama sepertiku dan aku yakin dia dapat menjadi partner yang baik"  ungkap sang putri,setelah mendengar pernyataan sang putri si rusa putih itu pun akhirnya setuju dengan putri dan meninggalkan mereka.

Disaat mereka berdua sampai ditempat tujuan, sang pangeran pun langsung melepas baju dan nyebur kesungai,sang pangeran saat itu masihlah berumur 15 tahun maka tidak heran watak nya seperti seorang anak berumur 15 tahun,tapi tahukah kalian sang putri hanya lebih tua 1 tahun dengan pangeran revan.

Lanjut setelah mereka berdua selesai mandi sang pangeran lalu bertanya kepada sang putri

"Dimana kau mandi tadi elissa,aku tidak melihat mu dimana pun?"tanya sang pangeran dengan penuh penasaran

"aku sudah mengatakannya padamu bukan aku memiliki temPatku sendiri sebagai seorang gadis"

Setelah Mereka Berdua Selesai Dan Kembali Kerumah Tua Tempat Si Putri Pangeran REVAN Pun Kembali bertanya kepada sang putri apakah dia diizinkan untuk tinggal sementara waktu di rumah sang putri tersebut,dan sang putri pun menjawab

"Boleh Jika Kau Menyiapkan Makan Malam Hari Ini"

CERITA PUN BERLANJUT KE CHAPTER 5 YANG AKAN KELUAR 3 HARI KEDEPANNNN




THE LONE HEROESWhere stories live. Discover now