Chap 5

290 34 9
                                    

Vote dan comment nya ga boleh lupa!
Sekian.

"Cinta itu serupa air laut. Pasang surut akan selalu ada. Tapi kamu juga harus tau. Kalau air laut itu gak akan pernah berubah rasa"

~Nia

Revi POV

"Maaf anak-anak. Ibuk agak telat"

"Iya buk, gapapa. Sering-sering ya telatnya" Canda Chandra, anak satu ini memang bar-bar sekali. Untungnya wali kelas ini guru yang baik.

"Eumm.. Kita kedatangan anak baru ya? Silahkan kedepan" Ujar Bu anna. Mendengar itu aku langsung menatap ke arah anak bari yang dimaksud, tampak Nia menyikut tangan Kevin. Kevin yang mengerti langsung maju kedepan.

"Nah, sekarang ayo perkenalkan diri"

"Baiklah buk.. Eum, halo teman-teman"

"Halooo" Balas anak cewek. Taulah kan anak cewek gimana. Nampak yang bening dikit langsung- oke balik ketopik.

"Nama saya Kevin Rizky. Pindahan dari smk 1 Jakarta. Mohon bantuannya" Ujarnya. Gua akui dia ganteng. Tapi lebih gantengan gua sih:)

"Terima masih atas.perkenalannya. anak-anak ada yang mau ditanyakan?" Tanya bu Anna.

"Saya mau tanya dong" Ujar perempuan di sudut kanan.

"Ya silahkan"

"Pindah kesini karena apa?" Tanyanya.

"Sebenarnya Saya asli dari Pekanbaru. Saya pindah ke jakarta karena orang tua saya dipindah tugaskan kesana. Dan sekarang dia sudah kembali ke pekanbaru lagi" Jelasnya panjang lebar.

"Saya mau tanya juga dong"

"Ya silahkan"

"Kamu udah punya pacar?" Tanya cewek itu. Bar-bar sekali emang.

"Sekarang belum. Tapi sudah ada yang gua incar dari dulu" Tunggu dulu, jangan-jangan itu Nia? Ga mungkin sih cowo kaya dia suka sama Nia. Tapi kenapa mereka dekat banget sih?

"Yahh.. Pupus dah harapan gua" Ujar cewek itu.

"Anjir, siapa tuh cewek?" timpal yang lain.

"Sudah sudah.. Silahkan duduk kembali nak Kevin"

"Terima kasih buk" Kevin bergegas duduk ditempatnya semula.

"Baiklah, ketua kelompok masing-masing silahkan ambil hasil pekerjaan kalian di Lanjutan presentasinya. Kelompok yang- astagaa saya lupa, Kevin belum dapat kelompok ya"

"Iya buk" Jawab anak baru itu.

"Kalau begitu kamu pilih saja mau masuk kelompok yang mana" Ujar Bu Anna.

"Eum.. Saya mau kelompok Nia buk" Ujarnya mantap, sukses membuat semua murid melongo. Termasuk aku.

"Baiklah Nia mau kan?" Tanya bu Anna.

"Saya mau bu-"

"Saya ga setuju buk" aku memotong kalimat Nia cepat.

"Kamu sekelompok dengan Nia?"

"Iya, dan saya ga setuju anak baru ini satu kelompok dengan saya" Sebenarnya bukan apa-apa. Tapi aku ga mau Nia lebih dekat dengan Kevin.

"Kenapa?" Tanya bu Anna.

"Eum.. Itu, dia-dia kan ga ada bantu kerja kelompok. Ga mungkin tinggal bersih aja Kan"

"Astaga Revi, kirain ibuk tadi apa"

"Pokoknya saya ga setuju dia masuk kelompok saya"

"Dia ada nama, Revi" Sahut Alifa kesal, sedangkan Revi hanya merotasikan matanya malas.

Big Body ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang