[LC twenty] choice

5.4K 644 109
                                    

Dengan airmata yang sudah membanjiri kedua pipi merahnya, Ashley, dengan tergesa-gesa keluar dari kamar Philip menuju mobil sport putih nya yang terparkir rapi di garasi milik keluarga Payne. Ia ingin pulang kerumah. Bukan, bukan rumahnya dan Niall, tapi rumah kakak lelakinya, Ashton, yang berada di perumahan dekat menara jam BigBen. Namun sepertinya Dewi Fortuna sedang tidak berpihak pada anak bungsu Alex dan Liz Highmore itu, karena seorang bocah laki-laki sedang bermain bola didekat mobil putihnya.

'Oh, God. Semoga Philip tak melihatku'

"Aunty Cley!"

'Dewi Fortuna sedang kesal padamu, Ashley'

Dengan cepat, Ashley mengusap kedua pipinya dan mencoba tersenyum ketika Philip Grchapayzer Payne berlari dengan senyuman lebar kearahnya.

"Hi prince Philip"Ashley tersenyum dan menggendong Philip ke dekapannya. "Kau rindu dengan ku, Huh?"

Philip tertawa kecil, "yeah aunty, Philip sangat merindukan dongeng tentang kerajaan uncle Niall di antariksa"canda Philip.

Mendengar nama Niall, Ashley pun kembali memasang wajah murung nya.

"Hanya bercanda, aunty"Philip dengan polosnya mengangkat jari tengah dan telunjuk nya secara bersamaan dengan maksud berdamai dengan Ashley. "Aunty Cley mau pergi?"

Ashley mengangguk. "Yes, aunty Cley mau kerumah uncle Ashton, honey"

Tiba-tiba Philip memajukan bibirnya. "Kenapa nggak ajak Philip? Philip juga mau ketemu sama uncle Ton dan aunty Belle. Philip ikut ya?"mohon bocah tampan bermata coklat itu.

"Tidak Philip, ada suatu urusan yang sangat penting yang harus aunty urus, nanti kalau urusan itu sudah selesai, pasti aunty ajak Philip kerumah uncle Ashton, okay?"
Philip menggeleng cepat. "No, Philip mau ikut"

Tangan Ashley bergerak ke puncak kepala Philip dan mengelus nya lembut. "Philip Grchapayzer Payne"

'Oh tidak, aunty Cley sudah menyebut nama lengkap Philip'batin Philip berteriak panik.

Memang, jika seseorang yang dekat dengan Philip sudah menyebut nama lengkapnya, itu tandanya sang pemanggil nama lengkap itu tidak mau perintahnya dilanggar, harus dituruti.

"Uhm.. Baik.. Baik.. Baiklah aunty, Philip nggak ikut"akhirnya Philip pun menyerah lalu mengecup pipi Ashley singkat. "Hati-hati dijalan aunty Cley!"

"Tapi Philip jangan kasih tau uncle Niall ya?"
Philip mengangguk.

Ashley tersenyum dan mengecup puncak kepala Philip, lalu sejurus kemudian ia menurunkan Philip dari dekapannya dan beralih ke mobilnya.

Rumah Ashton Jacob Highmore, kakak lelakinya, adalah tujuan utamanya saat ini. Mungkin saja stress nya bisa hilang dengan menghitung dentingan jam BigBen.

---
Darren William Horan, Yap, remaja lelaki yang sudah menginjak bumi ini selama 15 tahun itu kini sedang bingung mencari keberadaan ibunya.

"Uncle Zayn!"pekik nya ketika melihat Zayn Malik melintas dihadapannya.

Lelaki berparas ketimuran itu pun berhenti dan menatapnya tajam. "Aku hanya berjarak beberapa langkah didepanmu, tuan Horan"

Darren menyeringai memperlihatkan gigi giginya yang tertata sangat rapi berkat bantuan kawat gigi itu. "I'm Sorry, uncle. Uhm.. Apakah kau melihat Mom?"

Zayn terlihat berpikir lalu kemudian ia mengangguk. "Aku melihatnya saat Ashley masuk kekamar Philip. Ta--"

Belum selesai Zayn melanjutkan perkataannya, Darren sudah berlari meninggalkan Zayn menuju kamar Philip. "Terimakasih uncle! You're da best! I Love you"

Life Changes [Book 3 of The Cutest Dad]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang