MASIH ADA GAWAI DI TAHUN INI

28 1 0
                                    

Kita semua tahu

Tiada Gawai di tahun ini

Bukan karena gagal panen

Namun karena pandemi


Kita mungkin sedikit bersedih

Karena babi yang dipersiapkan tak jadi disembelih


Kita mungkin menganggap ini sebuah kemalangan

Karena beras pulut tak jadi dimasak menjadi lemang


Kita menganggap pandemi ini adalah badai

Karena di dalam rumah tak jadi membentangkan tikar bidai


Dalam hati mungkin kita berteriak

Karena tak setetes pun dapat meminum tuak


Tetapi semuanya itu hanya sebuah kemungkinan...

Berdoalah agar Tempa memberikan kita penghiburan dan keselamatan


Tentu masih ada gawai di tahun ini

Gawai dengan mengucap syukur di dalam hati...


Mungkin tidak semua kita tahu

Makna dari Gawai kita di tahun ini

Bukan hanya sebatas pesta syukur atas penen

Tetapi waktu untuk berefleksi dalam diri...


Walau tak dapat dilaksanakan secara bersama,

namun masih bisa dilakukan dalam lingkup keluarga

Meskipun sedikit berbeda, namun Gawai tetap bermakna...


Salam, Fr. Patrisius Gabriel Baptistuta, OFM. Cap

Pematangsiantar. Sabtu, 23 Mei 2020

TUNGGU AKU DI KALIMANTANNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ