8. Sidang Oma Widi

1.1K 102 19
                                    

Yuk ah mari merapat,
Jangan lupa like, komen, dan share yoww
Yang belum fallawa kemarilah mari fallaw dulu.
Happy reading💞

***

Devan, Dimas, Aksa, Vina, Rein, dan Citra berjalan beriringan menyusuri koridor kelas XII layaknya pasukan geng most wanted sekolah. Dimas dan Vina berada di barisan paling depan. Mereka bergandengan tangan dengan mesra, membuat semua siswa yang melihat merasa iri akan kemesraan mereka. Di barisan kedua ada Devan dan Rein yang hanya menautkan tangan mereka. Di barisan paling belakang ada Aksa dan Citra yang berjalan dengan jarak yang agak jauh. Jauh dari kata romantis, mereka hanya saling melemparkan ledekan satu sama lain.

"Gak usah deket-deket, lo jelek!" ujar Citra pada Aksa.

"Nyadar dong Neng. Gue ganteng dari lahir. Kalo lo kan cantik baru-baru ini. Dulu mah boro-boro cantik, pantat panci Oma aja lebih putih dari lo!" ungkap Aksa tak mau kalah.

Sesampainya di parkiran Dimas dan Devan saling pandang. Hari ini baik Rein maupun Vina tidak membawa kendaraan. Mereka berdua ingin sekali mengantar kekasih mereka pulang, tapi Aksa dan Citra bagaimana? Mereka tidak akan muat jika di simpan di bagasi.

"Lo naik angkot aja sama Vina," ucap Devan menyarankan.

"Lo aja sama Rein. Kan Rein udah biasa naik angkot, yekan Rein?" tanya Dimas pada Rein.

"Iya kita naik angkot aja Dev," jawab Rein.

"Gue aja yang naik angkot," ujar Vina." Gue juga udah biasa kok naik angkot."

"Yaudah lo berempat naik angkot. Gue bawa pulang mobil biar adil, gimana?" tanya Aksa menengahi.

"Gue naik apa?" tanya Citra untuk memastikan bagaimana nasibnya.

"Lo naik truk sampah aja, biar sekalian di bawa ke TPA," ucap Aksa.

"Najis!"

"Lo aja naik angkot Sa sama Citra. Gue sama Devan anterin Rein sama Vina pulang. Gimana, setuju kan?" tanya Dimas.

"Nah iya gitu aja biar enak," kata Devan yang sangat setuju dengan usul yang diberikan Dimas.

"Enak di kalian, enek di gue!" ujar Aksa tak terima." Gue mendingan naik gojek aja dari pada naik angkot sama ulat keket ini!" ucap Aksa seraya melirik Citra.

"Dih gue juga ogah kali!"

"Yaudah serah lu berdua mau naik apa. Mau naik gerobak sayur, karpet terbang, truk sampah, serah deh yang penting kalian pulang ke rumah. Gue sama Dimas mau double date dulu," ucap Devan panjang lebar.

"Ayo sayangku, cintaku, masuk!" Devan membukakan pintu belakang mobil untuk Rein. Baru saja Rein hendak masuk, Citra mendahuluinya.

"Makasih Devan sayang, romantis deh kamu, jadi makin uwu-uwu," ucap Citra yang sudah duduk manis.

"Heran gue, nih anak mukanya tebel banget," ujar Vina yang memang sudah tidak suka pada Citra sejak awal.

"Citra cantik turun ya, gue mau anterin Rein pulang," bujuk Devan. Dia menuntun Citra untuk keluar dari Mobil.

"Dev, kasihan," ungkap Rein yang tak tega ketika Citra harus keluar dari mobil.

3D Twins [Lagi]Where stories live. Discover now