Blane pt 2

408 30 6
                                    

Hai semua sebenarnya aku mau up 4 brothet dan 4 sister taapiii gk ada ide coy dan aku baru dapat ilham saat boker tentang cerita ini.

Azuya: bisa gitu yh dapet ide pas boker

Author: bjsa dong author di mana mana bisa dapet duit

Azuya: ngapa nyasar ke duit dah herereee

Erpan: njer lo ngapain pake slogan gua

Azuya: minjem pak maap maap nuhun

Author: uugghh ok langsung aja ceritanya

============================

"Blane mist dan Bellane" kata Aa dan Azuya bersamaan

Tak lama Roman pun datang dengan Huda lalu melihat Ara dan Azuya yg sedang bertatapan

"Cciieeee ihiy" kata Huda sambil melipat kedua tangannya di depan dada

"Kalian ngapain aku dengar tadi teriak" tanya Roman yg pura pura biasa dengan kejadian yg terjadi tadi (cemburu bilang ae mz)

"Kalian sini deh" panggil Ara sambil menunjukkan apa yg dia dan Azuya baca tadi.

Sontak Roman dan Huda terkejut.

BLANE AND BELLA POV

Saat ini Blane sedang berada di luar perpustakaan ia sedang bersemedi di atas tongkatnya (ceritanya blane berdiri sambil semedi di atas tongkat ajaib nya)

Tak lama Bella pun keluar dari perpustakaan dan ia melihat Blane sedang bersemedi di atas tongkatnya, ia merasa kagum karna penasaran Bella pun mendekati Blane.

Saat ini Bella sudah ada di depan Blane ia tak berani mengganggu Blane melihat perlakuan Blane yg sewot padanya saat dia akan masuk ke dalam perpustakaan.

"Lo ngapain di sini" kata Blane yg matanya masih tertutup dan masih fokus dengan semesinya.

"Apa aku mengganggumu?" Tanya Bella pada Blane

"Iya" jawab Blane singkat dan sewot.

"Maaf jika aku memgganggu mu " kata Bella sambil duduk di sebelah tongkat Blane.

"Lo ngapain ke sini, bukannya ini hutan yg jarang org lewati" tanya Blane pada Bella sontak Bella menoleh ke arah Blane

"Tidak ada kok, ak-aku cuma iseng saja ke hutan ini" jawab Bella pada Blane tp blane tidak percaya dengan jawaban Bella

"Mana mungkin lo datang tanpa sebab apa lagi lo punya tongkat yg kegunaannya hampir sama kayak tongkat gw" kata Blane masih pada posisi meditasinya.

"Ba-bagaimana km bisa tau"kata Bella terkejut

" lo gk pernah meditasi hah" tanya Blane

"Enggak" jawab Bella mendengar hal itu Blane langsung membuka matanya dan melompat dari tongkatnya. Setelah ia mengambil tongkatnya ia pun bergelantung secara terbalik di atas pohon.

"Ada apa, apa aku salah" tanya Bella.

"Gk apa cuma aneh aja" kata Blane sambil bergelantung terbalik di pohon

"Lo bisa bertarung gk?" Tanya Blane lagi

"Em enggak"

"Whaaat sebenernya lo tinggal di mana sih" kata Blane lagi

"Aku tinggal di sebuah desa kecil jauh dari sini aku kemari karna aku mempunyai suatu kewajiban" jelas Bella pada Blane

"lo penerus " tanya Blane

"Apa maksudmu penerus" tanya Bella bingung

"Lo akan tau sendiri nanti yg penting nanti kita bakal ketemu lagi" kata Blane sambil turun dari pohon lalu berdiri di depan Bella.

"Blane"panggil Bella

"Hn"

"Em apa nanti aku boleh ikut kalian untuk semalam saja" tanya Bella

"Boleh" kata Blane.

Skiippp...

Malam pun tiba saat ini anicraft dan 4 brother sedang menyiapkan tenda dan kayu bakar.

"Hei Bella nanti km setenda sama aku yh" ujar Ara pada Bella lalu Bella pun mengangguk.

Malam pun tiba setelah makan semua pun secepatnya menuju tenda takut ada hewan buas.

Saat di tenda Bella tidak bisa tidur ia pun memutuskan untuk keluar tenda.

Saat dia keluar dari tenda ia melihat Blane yg sedang melihat bintang

"Blane km belum tidur" tanya Bella

"Gw gk bisa tidur, lo juga belum tidur" tanya Blane balik

"Blane maaf aku lancang tp kenapa km terlihat gak suka saat pertama kali lihat aku" tanya Bella

"Gw kira lo akan maksa gw" kata Blane

"Maksa apa?"

"Gw calon penjaga gua keramat di hutan ini" jawab Blane

Mendengar itu Bella sontak kaget

"Sepertinya kita akan ketemu lagi blane" kata Bella lalu Blane pun memgangguk.

"Seminggu lagi ulangtahun gw yg ke 19 dan terakhir kali gw ngerayain bareng teman teman gw" kata Blane

"Lo gk sedih?" Tanha blane

"Untuk siapa aku sedih, aku sudah tak mempunyai keluarga, aku gk punya teman, aku tidak mempunyai siapa siapa, aku hiduo sendiri, aku di kucilkan" jelas Bella mendengar itu Blane lamgsung menatap bella dengan bingung

"Maaf gw udah buat lo sedih" kata Blane sambil ndeketin Bella

"Gk apa kok, aku sudah terbiasa dengan itu" jawab Bella

"Hei lo mau gk jadi temen gw" tanya Blane pada bella mendengar itu Bella sangat senang

"Apa boleh" tanya Bella

"Boleh lah lagian kita bakal ketemu terus tiap hari nanti" jelas Blane mendengar itu Bella sangat senang lalu lamgsung memeluk Blane

"Makasih Blane" kata Bella dan Blane ngeblush

"Iya sama sama" jawab Blane hihau

Bersambung gays

Maap ye cuma dikit nanti malem kayaknya author up cerita ini lagi kayaknya klo mak author gk ngelarang maen hp awokawok

Jangan lupa vote dan follow

See you di commant gaaayysss

ANICRAFT ADVENTURE STORY(SLOW UP)Where stories live. Discover now