🌸🌸🌸

712 41 1
                                    

                    Happy reading










Flashback

Kemarin malam,

Saat sakura pulang terlambat dan bertengkar dengan sasuke.

Shion melihat semuanya dari atas tangga. Dia dengan jelas mendengar sasuke yang menyuruh sakura untuk melakukan tugas seorang istri.

dia juga melihat sasuke menggendong sakura menuju kamar.

Shion sangat marah dan kecewa melihat semua hal itu.

Dia masuk ke dalam kamarnya dan menagis.

dalam kemarahannya, dia......

"PRAAANGGGGGGGG........"meraih vas bunga yang ada di atas meja dan membantingnya sampai pecah.

Shion kemudian jatuh terduduk dan menangis, sebelum akhirnya pingsan.

End





Sasuke melihat perubahan wajah shion dan bertanya "ada apa??"

Shion berbohong "aku hanya sakit kepala dan pusing."

Sasuke khawatir dan hendak memanggilkan dokter.

Shion melarang "aku sudah merasa lebih baik."

Shion kemudian menawarkan bantuan pada sasuke untuk menangani mengenai masalah garra.

Sasuke menolak "tidak perlu kau istirahat saja."

Shion terus bersikeras ingin membantu "sasuke bagimu aku adalah orang yang penting atau hanyalah orang luar sampai tidak perlu ikut campur."

Sasuke membantah dan beralasan "aku hanya tidak ingin kau khawatir."

Tiba tiba sasuke mendapat telepon dari sakura yang meminta untuk bertemu.

Dan sasuke pun langsung pergi.


Sasuke tiba di perusahaan dan melihat para karyawan yang berdiri di depan papan pengumuman untuk bergosip.

Ditambah lagi dia mendengar namanya di sebut-sebut.

karena penasaran, sasuke ke sana dan melihat kertas pengumuman mengenai dirinya yang di pecat.

Sasuke segera meremukan kertas itu dengan marah.








“Kau sekarang sudah menghancurkan perusahaan ini,” ujar sakura yang muncul di belakangnya.








Sasuke langsung marah "aku yakin kalau tujuan mu memanggilku agar aku melihat pengumuman ini."

"Kau pasti ingin aku di permalukan di depan semuanya."

"benar."ucap sakura

Sasuke tambah marah dan mengatakan " kenpaa kau tidak bisa percaya padaku??"

“Kau tahu masalah apa yang harus di hadapi ayah karenamu? Dan untukku, aku sedih dan terluka dari pada cukup karena perbuatanmu."

"Jika kita saling membenci satu sama lain sampai kita saling menyakiti seperti ini, ayo bercerai!” tegas sakura.

Sakura melepaskan cincin pernikahan yang ada di jarinya dan mengembalikannya pada sasuke.

Tapi, sasuke menolak untuk bercerai.

Dia bahkan menuduh sakura "kau mau cerai karena sudah memiliki garra kan."

"tidak usah melibatkan orang lain." dan sakura memaksa sasuke untuk menerima cincin itu kembali.

Pink SinWhere stories live. Discover now