Membungkam Hinaan Mantan Kekasihnya

prolog

Cerita selengkapnya bisa dibaca di Novelah, silakan pindah ke sana untuk tindak lanjut yang lebih seru. Linknya di bio profil yah gaess.

Dulu seorang Daffa Abrisam elvano dihina oleh mantannya sendiri karena dirinya miskin, pakaiannya kampungan berbeda dengan kekasihnya dulu yang berpakaiannya branded tidak seperti dirinya

kekasihnya memutuskannya karena ia miskin, berbeda dengan pacar temannya yang tampan, kaya, dan pakaiannya pun branded ia berusaha untuk membuktikan kepada mantannya bahwa dia juga bisa hidup kaya seperti mereka setelah usahanya berhasil menjadi kaya mantan kekasihnya jatuh miskin karena perusahaan Dedynya bangkrut dan akhirnya jatuh miskin

Penyesalan datang pada Arabella Ayunindya yang telah menghina mantan kekasihnya karena disuruh oleh temannya untuk memutuskan hubungannya dengan kekasihnya dulu ia selalu membantu teman-temannya disaat susah sedangkan dia saat susah teman-temannya tidak mau membantunya karena dirinya sudah jatuh miskin coba saja waktu bisa berputar kembali ia pasti memilih kekasihnya dulu dari pada teman-temannya

"Kamu tidak ingat dulu menghina saya karena saya miskin dan sekarang karma berlaku pada akhirnya kamu jatuh miskin"

"Maaf dulu aku sudah mutusin kamu asal kamu tahu aku memutuskan kamu karena teman-teman ku"

"Lihat sekarang apa teman-teman kamu mau membantumu disaat susah"

"Bisa saja saya membantumu"

"Bagaimana caranya" dengan mata berbinar-binar

"Kamu harus jadi wanita simpanan saya tugas kamu hanya memuaskan saya dan begitu saya akan membayar mu" seperti itu Daffa akan membalas dendam kepada gadis ini yang sudah memutuskan dirinya di tempat umum membuat dirinya sangat malu

"Gila kamu! Sampai kapanpun aku tidak akan mau jadi wanita simpanan kamu"

"Seterah, pilih saja mau ayahmu mati karena tidak diobati atau jadi wanita simpanan saya"

"Aku akan bekerja semampuku tanpa bantuanmu"

"Buktikan saja"