Kakak Kelas Idaman ; Na Jaemin ft You {END}

tigapuluhlima; amnesia

Sekedar info di chapter sebelumnya ada sedikit revisi ya, setelah aku baca lagi ternyata ada yang salah ehehehe.

.

Teman-teman Jaemin juga Y/n dan Yeri masuk kedalam ruangan rawat Jaemin.

Y/n berjalan mendekat ke ranjang Jaemin. Pria tampan itu kini terbaring lemah dengan kepala yang tertutupi oleh perban, punggung lengannya yang dipasang infus, wajahnya yang pucat, matanya yang terpejam erat.

Y/n mengelus punggung tangan Jaemin. "Bangun, kak Jaem." Bisik Y/n, tak sadar air matanya mengalir merasakan dadanya sesak melihat kekasihnya terbaring lemah seperti ini.

Yeri yang sedari tadi hanya bungkam akhirnya memajukan langkahnya mendekat pada Y/n untuk menenangkan gadis itu.

Tiba-tiba, Y/n merasakan lengannya yang sedang memegang lengan Jaemin bergerak pelan.

"Kak Jaemin?"

Perlahan, Jaemin membuka matanya. Pandangannya diedarkan pada suasana ruangan yang sangat menonjolkan bau obat dan banyak orang disana. Jaemin berusaha menyamakan pandangannya dengan cahaya ruangan. Setelah dirasakan benar-benar jelas, Jaemin melirik pada Y/n.

"Maaf, lo siapa ya?" Tanya Jaemin seraya melepaskan tangannya yang digenggam erat oleh Y/n. "Ngapain lo pegang-pegang gue?"

Y/n membeku, pendengarannya sedang rusak apa bagaimana? Jaemin menggunakan panggilan lo-gue dengannya? Ini berbeda dengan Jaemin yang ia kenal.

"Lo jangan becanda deh, Jaem. Masa lo ga inget Y/n? Lo ga inget kita?" Akhirnya, Taehyung membuka suara setelah merasakan keheningan yang terjadi sesaat.

Jaemin menoleh pada Taehyung, lalu ia menggeleng. "Ngga, gue tau lo, lo bang Taehyung kan?"

Taehyung mengangguk.

"Gue siapa, Jaem?"

Jaemin mengalihkan atensi nya pada Hanbin. "Bang Hanbin."

"Gue?"

Jaemin memutar bola matanya malas. "Kalian apaan dah? Gue inget kok sama kalian."

Teman-teman Jaemin saling pandang sampai Wonwoo membuka suaranya.

"Yang lo ga inget?" Tanya Wonwoo.

Jaemin langsung menunjuk Y/n dan Yeri yang berada di sebelah ranjangnya.

"Ini dua cewek siapa?"

"Lo ga inget mereka siapa?" Tanya Namjoon yang dibalas gelengan kepala oleh Jaemin.

Deg

Jantung Y/n tiba-tiba berdetak cepat. Jadi maksudnya Jaemin lupa padanya? Jaemin tak ingat ia siapa? Ini kenyataan kedua bahwa hal ini diluar dugaan Y/n.

"Kakak beneran ga inget kita siapa?" Tanya Yeri yang lagi-lagi dibalas gelengan oleh Jaemin.

Jaewon mendekat pada Y/n. "You okay?"

Y/n menoleh pada Jaewon kemudian ia tersenyum lalu mengangguk pelan.

Jaemin mengerutkan dahinya, ia bingung sebenarnya apa yang terjadi.

Krieett

Tiba-tiba pintu ruangan terbuka menampakkan sosok dokter yang datang bersama Oh Sehun di sebelahnya.

"Biar saya periksa dulu." Kemudian, Dokter Jeon berjalan mendekat pada ranjang Jaemin dan mengecek keadaan Jaemin.

Setelah terhitung 3 menit dokter Jeon mengecek kondisi Jaemin, dokter Jeon membalikan sepenuh badannya pada mereka yang ada disana.

Dokter Jeon menghela napas. "Setelah saya cek kembali, ternyata Jaemin mengalami amnesia sementara, ingatan nya hilang beberapa membuat dirinya melupakan beberapa orang yang baru saja ia kenal."

Y/n bisa menyimpulkan kenyataan ketiga, Jaemin kehilangan beberapa ingatannya tentang kejadian akhir-akhir ini dan juga orang yang baru ia kenal. Kesimpulannya adalah, kejadian dirinya dengan Jaemin beberapa minggu ini akan hilang dari ingatan Jaemin dan dirinya sendiri juga akan terlupakan oleh Jaemin dan hilang dari ingatan Jaemin.

Huh, kenyataan yang pahit.

GIMANA CHAPTER INI? BIASA AJA KAH? YAUDAH GAPAPA CHAPTHER SELANJUTNYA AKU USAHAIN LEBIH KERASA YA DARI CHAPTER INI JUGA CHAPTER-CHAPTER SEBELUMNYA. BTW KAYANYA AKHIR-AKHIR INI AKU UPDATENYA KEMALEMAN YA? WKWKW MAAF. DI VOTE YA KAK. THANKYOU 💜💜—ilpi.