(15) Chapter 78

5.3K 286 187
                                    

🌷Happy reading🌷

Sarada yang tak kuasa menahan tangisannya, ingin berlari meninggalkan tempat itu..

Namun saat ia berbalik badan..

"!!"

Sarada terkejut saat melihat Boruto yang sudah ada di depan matanya..

"Kau melihatnya ya Sarada! Kalau begitu aku harus membunuhmu, biar tidak ada lagi orang yang tau!" ucap dingin Boruto

Grepp

"Ekhhh!" leher Sarada dicekik oleh Boruto hingga tubuh Sarada terangkat

Sarada mencoba menanamkan genjutsu pada Boruto namun gagal karena Jougan Boruto..

"Ekkhhh.. Akhhh!" tadi sakit di lehernya, kini ia merasakan sakit di matanya karena Jougan Boruto..

Mata Sarada mengeluarkan darah juga airmata..

"Hiks.. Kenapa! Hiks.. Kenapa kau jadi seperti ini Boruto.. Hiks.. Hiks.. Ekhhh!" tangis Sarada

"Kenapa?.. Hahaha.. Itu karena kau Sarada! Kau hanyalah pengganggu hubunganku dengan Sumire.. Kaa-chan dan Tou-chan hanya mendukungmu dan tidak melihat Sumire sedikit pun.. Kau lebih baik mati!" ucap Boruto dengan tatapan dingin

"Hikss.. Ekhh.. Boruto.. Hiks.. Kau tau.. Aku dari dulu memperhatikanmu, hanya ingin melihat tawamu yang indah itu.. Hikss.. Ekhh.. A-aku hanya ingin berada di sampingmu.. Ekhh... Itulah alasan ku bisa mencintaimu.. Hikss.. J-jika aku memang hanyalah pengganggu di hidupmu.. Hikss.. Bunuh saja aku.. Hikss.. Ahhkk!" untuk berbicara saja sulit bagi Sarada, ia hanya merasakan sakit di lehernya

Boruto tersadar apa yang ia lakukan, ia melepas cekikannya di leher Sarada..

Brukk

Sarada jatuh terduduk

"Uhuk... Ekhh.. Uhuk..!" akhirnya Sarada hanya terbatuk-batuk

Boruto menjatuhkan dengkulnya, dan menatap Sarada..

Sarada hanya menyipitkan sebelah matanya meringis kesakitan

"!!"

Sarada membulatkan matanya saat melihat Boruto tersenyum miring, dibalik kedua matanya yang kini tertutup rambutnya..

Boruto menarik katana dari balik pinggangnya, dan menghunuskannya ke jantung Sarada

Tsikk

Jleb

Deg

Sarada benar-benar terkejut, Boruto benar-benar menusuk jantungnya..

Bukan hanya jantung Sarada yang hancur, tapi hatinya jauh lebih hancur..

Darah mulai mengalir dari mulut Sarada..

Brukk























"!!"

Sarada langsung terduduk.. Dan memegang jantungnya yang berdegup kencang..

Ia melihat sekeliling, ia di kamarnya saat ini

"Hah.. Hah.. Mimpi!" gumam Sarada ia terengah-engah

Tep

Ada yang memegang lengan Sarada di sampingnya.. Sarada menoleh

BoruSara💗(2) True LoveWhere stories live. Discover now