『ᴡᴀʀᴍ ʙᴏʏ』| ɢʏᴇʜʏᴇᴏɴ [✔]

10 | ꜰᴇʟʟ ᴀꜱʟᴇᴇᴘ ᴏɴ ᴛʜᴇ ꜱʜᴏᴜʟᴅᴇʀ

Minchan berjalan ke ruang tengah bergabung dengan kakak dan adiknya sambil menarik koper yang dia bawa.

Minchan kemudian mendudukkan dirinya di sofa. "Huh, capek banget seharian perjalanan." ujar Minchan.

"Kak, lo kok dateng gak bilang-bilang?" tanya Yeonho.

"Biar surprise, Yeon." jawab Minchan.

"Lo mending mandi dulu deh, Chan, abis itu istirahat di kamar." suruh Dongheon.

"Iya bentar, gue mau duduk dulu disini, eh btw siapa nih?" tegur Minchan saat melihat Hankyung.

Hankyung tersenyum saat dia berkontak mata dengan Minchan.

"Kenalin kak temen gue, namanya Hankyung." kata Kangmin.

"Temen apa temen?" goda Minchan.

"Temen kak, hehe." sahut Hankyung

"Tapi kok-"

"Kak Minchan udah diem, kita mau nonton nih!" potong Yongseung.

Minchan mendelik kemudian menghela napasnya.

"Gue mau mandi dulu ah, biar seger." kata Minchan kemudian lewat di depan dengan berjalan lambat.

"KAK MINCHAAANN!!" / "MINCHAAANN!!"

Minchan cekikikan lalu kabur karena remot tv hampir dilempar kepadanya oleh Dongheon.

"Eh, Gyehyeon mana nih, tumben banget gak keliatan." kata Minchan yang baru saja datang dengan handuk di lehernya.

"Dia sakit kak." sahut Dongheon.

"Hah? Sakit? Bisa sakit juga ternyata, hahaha."

"Kak! Diem napa!" cibir Yeonho.

"Heh, berani ya lu."

"Udah!! Udah!" lerai Hoyoung saat Minchan hendak memukul (bercanda) Yeonho dengan handuk di lehernya.

Minchan mendudukkan dirinya.

Tak lama kemudian, dia berdiri.

"Mau kemana?" tanya Dongheon.

"Ke kamar, film nya gak seru."

"Iya sono, lo disini ganggu aja, kak." sahut Yeonho.

"Ni bocah, ya, bener-bener." Minchan menjitak kepala Yeonho.

"Aduh! Sakit, njir." Yeonho mengelus kepalanya.

"Ho, kata-kata lu, ya." ujar Dongheon, Yeonho cengengesan menampilkan gingsul nya (yang gemes😍).

"Untung gak ada kak Gyehyeon." kata Yongseung.

"Emang kalo dia ada kenapa?" tanya Minchan yang berdiri di sebelah sofa.

"Bisa-bisa adu bacot kalian, kak." jawab Yongseung.

"Iya juga, ya udah lah bodo amat, gue mau ke kamar."

Minchan pun berlalu dari sana.

Semuanya kembali tenang menonton film.

Kangmin menoleh ke sampingnya, dia melihat Hankyung yang menutup mulutnya karena menguap.

"Ngantuk, Kyung?" tanya Kangmin. Hankyung menggeleng.