14 | ʟɪᴋᴇ ʏᴏᴜ

138 27 16
                                    




"Terima kasih ya, pak." kata Hankyung saat mereka sudah tiba didepan rumah Kangmin.

Pak supir itu hanya mengangguk sambil tersenyum. Kemudian, beliau melajukan mobil itu pergi.

"Woi, dianter sama siapa?" tanya kak Dongheon yang tiba-tiba datang.

"Sama orang kak." jawab Kangmin.

"Hah?"

"Kak, kita masuk dulu ya, mau mandi, hehe." sahut Hankyung.

"Eh, iya iya." kata Dongheon.

Hankyung berjalan lebih dulu meninggalkan Kangmin dan Dongheon.

"Lo mau kemana, kak?" tanya Kangmin.

"Mau ke depan, kenapa? Mau nitip?"

"Gak." ujar Kangmin kemudian berjalan meninggalkan sang kakak.

Dongheon mendengus. "Punya adek pada durhaka semua heran." gumam Dongheon lalu berjalan pergi.
















Malam ini, semuanya berkumpul di ruang tengah terkecuali Gyehyeon. Dia masih setia di dalam kamarnya.

"Guys, tadi siang mamah nelpon gue dan bilang gak bisa pulang, kerjaannya gak bisa di tinggal." jelas Dongheon saat semua adik-adiknya berkumpul diruang tengah.

"Ya udah gak apa-apa, lagian kan kita ada temen baru, Hankyung." ujar Hoyoung.

Yeonho dan Yongseung mengangguk sedangkan Hankyung terkekeh.

"Eh bentar, gue ambil makanan dulu di dapur. Min, temenin gue." kata Minchan.

Kangmin pun berdiri dari duduknya dan menyusul Minchan ke dapur.

Yeonho pun mengambil remot tv dan menyalakannya.

(Posisi nya tuh Dongheon, Hoyoung, Minchan duduk di sofa. Yeonho, Yongseung, Kangmin sama Hankyung lesehan di karpet.)

"Eh kak, tunggu sebentar, ya?" kata Hankyung beranjak dari duduknya.

Yang lainnya hanya mengangguk.

Hankyung berlari kecil ke kamar Kangmin kemudian keluar dengan membawa plastik P3K yang dia beli tadi siang untuk Cherry.

Hankyung berjalan ke kamar Gyehyeon.

Sebelum masuk, dia mengetuk pintunya.

"Masuk." teriak Gyehyeon dari dalam.

Hankyung pun membuka pintu kamar Gyehyeon.

"Ngapain?" tanya Gyehyeon datar.

Hankyung tersenyum canggung. "Cuman mau ngasih krim ini kak, biar kaki kakak cepet sembuh." kata Hankyung mengeluarkan krim dari plastik dan menaruhnya di nakas.

"Oh, makasih ya."

Hankyung mengangguk.

"Kalo gitu aku keluar dulu ya, kak? Jangan lupa di pake biar kaki nya cepet sembuh."

Gyehyeon hanya berdehem.










"Loh, Hankyung mana?" tanya Minchan yang datang duluan.

"Eh, Hankyung mana?" sambung Kangmin.

"Gak tau tadi dia pergi." jawab Dongheon.

"Kemana?" tanya Kangmin dan Dongheon hanya membalas dengan kedua bahu yang terangkat.

Tiba-tiba Hankyung datang.

"Tanya sendiri sama orangnya tuh." ujar Dongheon.

"Kyung, lo abis dari mana?"

『ᴡᴀʀᴍ ʙᴏʏ』| ɢʏᴇʜʏᴇᴏɴ [✔]Where stories live. Discover now