Baby Dolphin //chensung// ✔️

thai tea

Hai helow Anyeong kembali lagi dengan akoh chapter kali ini akoh mok cerita.
Gak gak canda ini cerita beneran kok.
Maapkan diri ini yang alay
Enjoy the Story

...

"Chenle-ah jisung mau pergi main. Chenle mau ikut gaa?" tanya jisung saat melihat Chenle yang sedang mengusik yuta.

"kemana?" tanya chenle.

"ke taman jumpa temen" jawab jisung.

'jumpa lami tuh le' bisik yuta yang sudah tidak tahan dengan kerandoman Chenle.

"eh?" kaget Chenle.

"lele ikuttt" lanjutnya kemudian.

"yaudah ayo" ujar jisung sambil menarik tangan Chenle.

"akhirnya gue bebas" gumam yuta.

"makeu-ya sini sama hyung" panggil yuta yang melihat mark yang baru keluar dari kamar.

"makeu cuma punya echannn" balas Haechan yang tiba tiba memeluk mark.

"makeu uke gue chan" iseng yuta.

"andweeeee" rengek Haechan yang hampir menangis.

"uhuk chan lepas" keluh mark yang tercekik di pelukan Haechan.

"hyung ga sayang echan hueeeee echan mau sama taeil hyung aja"

oke mari kita biarkan saja pasangan cinta bersegi banyak ini.

Back to chenji

Sesuai kata yuta, teman yang di maksud jisung adalah lami.

/maapin gw mbak lami. Soalnya gw banyak baca ff chenji mbak jadi lakor huhuhu/

"ni hao" sapa chenle dengan takut takut.

"kok dia ikut?" tanya lami dengan tak bersahabat.

"calon pacar" jawab jisung dengan santai.

"sok iye banget lu" ejek lami.

Sedangkan chenle hanya menundukkan kepalanya sambil merapat ke arah jisung.

"cih harus banget nempel gitu" gumam lami yang masih dapat di dengar oleh jisung maupun chenle.

"kenapa emangnya? Iri bilang sahabat" jawab jisung dengan niat bercanda.

"dih mentang mentang udah ada gebetan" cibir lami.

"oke oke gak usah nyinyir gitu tambah jelek lu mending kita makan es krim di situ" ujar jisung sambil menunjuk tempat jualan es krim.

"yaudah ayok" balas lami lalu menarik tangan kiri jisung.

"pelan pelan lami nanti chenle jatuh" tegur jisung yang menatap chenle dengan sayang.

"iya iya" jawab lami kemudian berjalan ke arah penjual es krim meninggalkan jisung dan chenle.

"jisung... Lele pulang aja ya" ujar Chenle dengan pelan.

"eh kenapaa?" heran jisung. Namun chenle hanya menggelengkan kepalanya.

"oi jadi gak?" teriak lami dari kejauhan.

"sabar elah. ayo sayang" jawab jisung sambil menggenggam tangan Chenle.

Lami yang melihat semua itu hanya mengepalkan tangannya sambil menatap chenle dengan sinis.

"chenle mau es krim rasa apa?" tanya jisung saat Chenle sudah duduk di kursi yang di sediakan penjual es krim.

"vanila" jawab chenle dengan pelan.

"lu?" tanya jisung pada lami.

"apa aja terserah" jawab lami.

"yaudah tunggu di sini ya. Jaga calon gue baik baik lami-ssi" ujar jisung sebelum pergi.

/bentar ini gw yang ngetik tapi gw yang kesel sendiri/

"santai aja bakal gue jaga" jawab lami namun menatap Chenle sinis.

"ngapain lu ikut?" tanya lami sinis.

"ji-jisung yang ajak" jawab Chenle pelan.

"gausah kaya gitu gue jijik" ujar lami.

"maaf" lirih chenle.

"ck mood gue hilang gara gara lu chenle-ssi" cibir lami.

"sana lu pergi" usirnya kemudian.

"ta-tapi.. Jisung" bantah chenle dengan takut takut.

"gue bilang pergi ya pergi jalang!" bentak lami.

Deg

Tanpa sadar air mata chenle jatuh.

"pake acara nangis lagi. Jijik banget tau gak" ujar lami dengan ketus.

"aku-

Plak

Belum selesai chenle melanjutkan kata katanya satu tamparan mendarat di pipi lami.

"LU?! T-taeyong oppa" sontak lami terkejut karena taeyong menamparnya dengan keras.

"gue kira lu orang yang baik lami-ssi" ujar taeyong kemudian.

"kalau gak ada gue sama taeyong lu bakal ngelakuin apa lagi ke chenle hah?" balas doyoung.

"lele gapapa kan?" tanya taeyong dengan lembut.

"ne hyung" jawab Chenle pelan.

"taeyong hyung? Doyoung hyung? Ada apa ini?" tanya jisung yang baru kembali.

"hyung kenapa kau memukul lamiii?" pekik jisung yang melihat lami memegangi pipinya yang merah.

"karena ni cewek ngatain adek gue jalang kenapa gak suka?" jawab doyoung.

"lami.. Lu?" ujar jisung gak percaya.

"jisung ini gak kaya yang lu kira" bela lami.

"gue kecewa sama lu. Gue kira lu sahabat gue ternyata enggak" ujar jisung.

"gue ngelakuin ini karena suka sama lu park jisung!" pekik lami.

"tapi gue enggak!" bentak jisung lalu menyeret chenle pergi dari situ.

"kuy tae kita pergi" ujar doyoung tanpa dosa.

"kay kuy kay kuy kaya lucas aja lu" jawab taeyong sambil berjalan mengikuti doyoung.

'lihat saja zhong Chenle gue bakal balas semuanya' ujar lami dalam hati.

.
.
.

TBC

Gimana gaes?
Bagus gaa?
Hehehe 👉👈