18. Take Me To You

29.7K 2.2K 584
                                    

Song : GOT7 - take me to you

Hello Readerku! apakabar kalian? aku yakin kalian merindukan FF ini kan? kkkkk~

untuk backsoundnya udah aku input di mumed yaa kalian bisa dengerin lagunya kalau kalian mau. 

Maaf yaa author J baru update sekarang karena masih perlu mikirin alur dan nyari pictnya juga ( ;∀;)b  huhuhu semoga tidak mengecewakan kalian 💕

Happy Reading 

########




"Bersumpahlah seperti yang kau kau katakan. Karena jika aku mati pun, aku akan kembali." Ucap Taeyong yang kini sedikit membanting kepala Jennie ke lantai dan setelahnya ia beranjak dari sana dan menyusul Jaehyun yang berada didalam mobil. Ketika Taeyong akan melangkah menuju mobil, seorang bodyguard Felix pun menginterupsi Taeyong dan berdiri dihadapan Taeyong.

"Boss Taeyong."

"Ada apa?"

"Kami menemukan seorang pria didalam sebuah kamar dalam posisi terikat di kursi dan dengan banyak luka di wajah dan tubuhnya." Mendengar hal itu, Taeyong sempat mengusap wajahnya dan menahan amarahnya. Pria itu adalah Moonbin – cinta pertamanya.

"Bawa dia ke rumah sakit. Setelah itu kabari aku dirumah sakit mana kalian membawanya."

"Baik boss. Laksanakan." Ucap bodyguard itu yang membungkuk hormat pada Taeyong sebelum ia meninggalkan Taeyong yang kini telah masuk kedalam mobil. Jaehyun telah berbalut dengan sebuah kain pada tubuhnya karena di dalam keadaan half naked. Jaehyun pun menatap Taeyong yang saat ini duduk disampingnya – dikursi penumpang belakang.

"baby are you okay?"

"Aku yang seharusnya bertanya seperti itu dadd. " ucap Taeyong yang kini menoleh dan menatapnya dengan tatapan tak ramah. Jaehyun yakin bahwa saat ini Taeyong sedang marah – entah padanya atau pada Jennie. Tak lama, Taeyong pun mengeluarkan ponselnya dan menghubungi seseorang. Setelahnya, ia menyuruh supir yang juga adalah seorang bodyguard Felix, untuk segera mengemudikan mobil ke rumah Jaehyun. "Kau menghubungi Eunwoo, baby?"

"Iya daddy. Dan aku sudah menyuruh anak buah Felix untuk membawa Moonbin hyung ke rumah sakit. Beristirahatlah, aku tahu kau lelah." Ucap Taeyong yang terdengar dingin dari suaranya namun siapa yang tahu kalau Taeyong sudah menaruh perhatian pada Jaehyun.

Jaehyun pun duduk mendekati Taeyong dan meraih tangannya. Taeyong hanya diam dan menundukkan kepala—menatap tangan Jaehyun yang sedang menggenggam tangannya. Jaehyun pun mencium kepala Taeyong dan meletakkan keningnya di pundak Taeyong.

Sejenak Jaehyun memejamkan matanya dan ia merasakan jika tangan Taeyong juga menggenggam tangannya bahkan mengelusnya dengan tangannya yang lain. Jaehyun tersenyum ketika merasakan elusan lembut pada tangannya. "I'm so sorry baby. I dont mean to do that. Aku bahkan tidak tahu jika semua ini akan menjadi seperti ini."

"Aku tidak menyalahkanmu dadd. Aku sudah tahu kalau Jennie adalah otak dibalik semua ini. Aku pikir dia sudah salah memilih lawannya."

"kau tidak seharusnya melakukan blowjob service itu baby. Aku sudah melarangmu bukan?"

"Ya. Tapi – aku akan marah jika kau disentuh oleh orang lain dadd." ucap Taeyong yang kini masih menundukkan kepalanya dan perlahan menghela napasnya – ini pertama kalinya ia melakukan blowjob dan membuatnya terkejut akan dirinya sendiri yang bahkan mampu melakukannya hingga deep throat.

"Maafkan aku baby. Kumohon ini adalah pertama dan terakhir kali kau melakukan ini. Aku tidak ingin kau sama seperti budak seksku yang lainnya." ucap Jaehyun yang saat ini sontak membawa Taeyong ke dekapannya dan berulang kali mengecup puncak kepala Taeyong.

The Boss [NEW VERSION] [JAEYONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang