Memandang Sinis

7 0 1
                                    

Juli, 2016

Waktu itu, tibalah pada hari dimana lee sangat merasa senang karena bisa bertemu dengan teman baru, yaa padahal lee termasuk orang yang tidak mudah bergaul sih. Tapi, yang paling lee bahagiakan adalah lee bisa bersekelolah di SMA yang sangat dia impikan sejak lama. Mau tau kenapa lee mau bersekolah disana ?
Selain itu adalah sekolah favorit, ya kalian pasti udah tau dong gimana wajah-wajah cowok di sekolah favorit itu. UwahHHwW banget kan.
*Becanda ya, sekolah itu tempatnya mencari ilmu.

Semua murid baru berkumpul di lapangan untuk melaksanakan upacara penyambutan siswa baru.
*Eh by the way ga ada ospek ya soalnya lagi bulan ramadhan,eheh.

Upacara selesai, murid berkeliling mencari kelas mereka masing-masing. Lee yang belum ada teman pada saat itu,dengan besar hati berkeliling sendiri macam orang gila kesana kemari mencari alamat, eh mencari kelasss. Hehe.

Alhasil, karena kurang teliti nya lee itu, sudah keliling sampe ke kantin untuk mencari kelas, ternyata kelas lee itu ada di depan, sebelah ruang guruuu.
*Gubrakkk.

Lee, lelah, lelah sekaliii.
Dia duduk sendiri dikursi paling belakang.
Lee itu kalo melihat teman baru bukannya senang, eh malah berasa sinis kalo liat orang baru.

Lee melihat sekeliling kelas nya.

"Heiiii, Duduk sinii" sapa orang dikelas lee yang bernama itti.

Lee hanya menggelengkan kepala.
*Dalem hati (ih ni orang so kenal bgt)

.
.
.
.
.
.
.
.

#Masih belajar,dan Terus belajar.
#jika ada komentar, dengan senang hati dipersilahkan
Next nya gimana?
Tunggu aja ya :)
Terimakasih sudah menyempatkan baca.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jul 23, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

when do U like Me too?Where stories live. Discover now