uhm,, hi? masih ada yang nyimpan ini di library??
.
mengandung konten :
🖇 MPREG
sebenernya agak ragu sih mau ngepub, tapi---yasudah hyung mari kita coba ahak,,,
.
Brian mengeratkan genggamannya pada tangan kecil milik seseorang yang kini telah resmi menjadi teman hidupnya.
tidak ada pesta besar-besaran untuk merayakan pernikahan mereka, hanya pemberkatan di gereja yang dihadiri teman-teman Jae maupun Brian, Orang tua Jae, kakaknya dan Jisung yang datang bersama pacarnya tentunya atas persetujuan dari mereka berdua setelah sebelumnya berdiskusi.
Orang tua Brian? jangan ditanya kemana mereka, bahkan waktu Brian mengatakan soal orientasi seksual dan ingin menikahi Jae saja ayah dan ibunya marah besar. Mungkin mereka memang kelihatan tidak peduli tentang puteranya selama ini, tapi mereka pun tidak mau kalau anaknya jadi seperti ini. Mereka mau Brian menikah dengan seorang perempuan dan memiliki anak darinya bukan menikahi laki-laki yang jelas-jelas sama dengan Brian.
ini salah, Brian tahu itu. Tapi hatinya sudah terlalu jatuh untuk pemuda Park ini, bahkan sudah berjanji pada dirinya sendiri untuk menikahi Jae dan menjaganya selagi ia masih ada di dunia ini.
"Bri, kita mau kemana sih? kita sudah berjalan jauh sekali tapi aku tidak tahu kau akan membawaku kemana!" Jae merengutkan wajahnya, menendang tumpukan salju di pinggir jalan yang mereka lewati. "aku lelah huhu..."
Brian terkekeh melirik Jae yang sekarang tengah bertingkah seperti anak kecil lalu menggedikan bahunya acuh
"aku bilang kan ikut saja sayang, nanti kau akan tahu kalau kita sudah sampai."
"iya tapi kapan sampainya?" Jae berdiri di depan Brian membuat langkah mereka terhenti. "dari tadi cuma bilang sebentar lagi sampai sebentar lagi sampai! nyatanya? kakiku sampai gemetar begini kita belum juga sampai!" oceh Jae menarik kerah mantel hangat Brian.
"ayo kita pulang saja, ya? kita tidur dan menghangatkan diri, di luar dingin brii~" rengek Jae lalu menaruh kepalanya di dada Brian.
tangan Brian melingkar di bahu Jae memeluknya, menenggelamkan wajah Jae di dadanya mengusap surai belakang istrinya lembut menyalurkan kehangatan padanya.
"kita tidak akan kembali ke sana," tutur Brian membuat Jae mendongakan kepalanya.
"apa maksudmu?"
"hyung, kita tidak mungkin terus hidup dengan bantuan orang tua mu oke? sudah dua bulan aku di phk dan sekarang aku menemukan kembali pekerjaanku, tempatnya jauh dari rumah yang kita sewa kemarin jadi kita harus pindah ke rumah lebih dekat dengan tempat kerjaku.." jelas Brian pelan-pelan sambil menangkup pipi gembil Jae.
Jae menghembuskan napasnya panjang. "lalu kita akan tinggal dimana?"
"aku membeli rumah sederhana di dekat sana, jadi mulai saat ini kita akan menetap disana."
Jae melebarkan kedua bola matanya kaget, memukul bahu pria bodoh di depannya
"kau habis merampok bank?! uang dari mana hah?"
Brian tertawa seraya menarik pipi chubby Jae yang semakin hari semakin terlihat bulat lalu menggandeng tangan Jae di dalam saku mantel hangatnya.
"aku pakai uang tabunganku untuk membelinya." jawab Brian santai.
sedangkan Jae kini membuka mulutnya lebar-lebar, menarik paksa tangannya lepas dari genggaman Brian.
YOU ARE READING
[✓] 𝗮𝗻𝗻𝗼𝘆𝗶𝗻𝗴 𝗯𝗿𝗶, 「 JAEHYUNGPARKIAN 」
Short Storykalau ditanya siapa orang yang paling menjengkelkan di dunia pasti Jae akan menjawab Brian. ⠀ଗꦿ۟🧚🏻♀️⠈࣭࣪ 💌 ꒰ @𝗱𝗱𝗮𝗯𝗹𝗼𝗲𝘄𝘀, 𝙖𝙩𝙩𝙚𝙣𝙩𝙞𝙤𝙣, 2O2O 🧺꧉⠀⠀⠀₍ 𝒃𝒙𝒃 𝒄𝒐𝒏𝒕𝒆𝒏𝒕, 𝒃𝒐𝒚𝒙𝒃𝒐𝒚, 𝒃𝒓𝒊𝒂𝒏 𝒌𝒂𝒏𝒈! 𝒅𝒐𝒎 𝒂𝒏𝒅 𝒑𝒂𝒓�...
![[✓] 𝗮𝗻𝗻𝗼𝘆𝗶𝗻𝗴 𝗯𝗿𝗶, 「 JAEHYUNGPARKIAN 」](https://img.wattpad.com/cover/224498807-64-k513917.jpg)