12.PAMAN HOUCHUN.

449 87 106
                                    

                        •chrrybmb_•

sider bisulan.
-sicheng🐣

               

                  *Happy Reading!*

"Bughh!"

"Kau kira kau siapa hah?seenaknya berlibur bekerja?!"

Teriak pria paruh baya itu. Namanya paman Haochun pemilik kedai pangsit ditempat Winwin bekerja lagi lagi memukuli Winwin.

Winwin terus saja diam,menundukkan kepala dan tangan nya kaku tidak ingin membalas.

"Hey apa kau tuli hah?!"pria paruh baya itu membentak keras Winwin lalu mengapit dagu Winwin dengan tangannya.

Winwin sempat meringis sebentar.

"Jawab aku"lanjut pria paruh baya itu.

Winwin akhirnya berani menatap pria itu. Lalu mulai untuk berbicara.

"Paman, ak-aku tidak enak badan kemarin"

Pria paruh baya itu tertawa kecil sebentar,lalu menatap tajam wajah Winwin.

"Kau pikir aku peduli?kedai ku lebih penting!"

"Maaf paman"kata Winwin lalu kemudian menundukkan kepalanya kembali.

"Minggir kau!"bentak pria itu pada Winwin yang membuat Winwin sampai terjatuh ke lantai. Lalu pria paruh baya itu pergi meninggalkan Winwin.

"Brekkkh!"

Winwin yang mendengar suara itu langsung bangkit. Ia bingung suara apa itu? Suara itu bersumber dari arah tangga.

Apa yang terjadi?

Winwin lalu menuju sumber suara dengan tergesa-gesa. Dia harap tidak ada yang terjadi disana.

"PAMAN?!"

Teriak Winwin terkejut. Paman Haochun sudah tergeletak di lantai. Ia jatuh dari tangga. Untungnya ia masih dalam keadaan sadar sekarang. Namun ada sedikit darah yang keluar dari kepalanya.

Melihat itu,Winwin dengan cepat turun dari tangga lalu menghampiri paman Houchun yang sudah terbaring. Paman Houchun meringis.

"Paman tahan sebentar aku akan membantu mu" kata Winwin lalu mulai berusaha mengangkat badan paman Houchun. Badan paman Houchun memang lebih besar dari Winwin hingga membuat Winwin agak sulit mengangkatnya.

Setelah berhasil mengangkat badan paman Houchun,Winwin lalu menggiring paman Houchun ke sebuah sofa panjang lalu membaringkannya.

Dia lalu mengambil kotak obat di lemari dan segera mengobati luka luka di kaki dan di kepala paman Houchun.

"Paman tahan sebentar"kata Winwin yang mulai memberikan obat pada kaki paman Houchun.

"Shhh" paman Houchun meringis pedih.

Winwin lalu mengambil perban dan mulai meliliti nya di kepala paman Houchun.

Paman Houchun terdiam sebentar melihat Winwin. Seperti ada rasa rasa penyesalan didalam hatinya.

"Kenapa kau masih menolong ku?"tanya paman Houchun.

Winwin menatap paman Houchun lalu tersenyum.

"Paman,apa menolong orang itu salah?"tanya Winwin yang masih sibuk meliliti perban di kepala paman Houchun.

Paman Houchun menunduk,ada air mata yang mengalir ke pipinya. Paman Houchun menangis.

"Aku sudah jahat padamu,kumohon maafkan aku"

Lost in China―WinwinWhere stories live. Discover now