Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
kamu baru aja balik dari kantin bareng temen-temen kamu dan memisahkan diri ke toilet sendirian, tapi ya namanya temenmu itu protektif banget jadi renjun sama haechan ngikutin diem-diem setelah ngeliat wonyoung yang udah nunggu kamu di depan toilet
bener aja, ke luar dari toilet adik kelasmu itu langsung nyegat kamu. kamu yang dihadang gitu langsung kaget dong "eh kenapa?"
"lo yang suka ganjenin kak jaemin kan?" tanyanya ketus
kamu mengerutkan dahimu, sama dengan haechan dan renjun yang semakin bingung—tapi mereka cuma ngawasin dari jauh, kalo si wonyoung ini berani ngapa-ngapain mereka baru maju
kamu tertawa kecil dan melirik tepat ke mata wonyoung yang lebih pendek darinya "begini etika lu bicara sama kakak kelas?"
"ngapain punya etika ngomong sama cewek murahan kayak lo?" kamu langsung melotot kaget. ini orang udah salah, ngegas banget lagi.
kan kamu pacarnya jeno, bukan jaemin..
kedua kali kamu dibilang murahan, kata-kata yang paling kamu benci.
renjun udah mengepalkan tangannya dan ingin beranjak mendekat, namun haechan menahan dan meyakinkan bahwa kamu masih bisa bertahan sendiri
"gua bisa aja bawa kekuasaan gua di sini, tapi selesaiin baik-baik aja deh" gumammu pelan yang membuat wonyoung mengerutkan dahinya—sepertinya perempuan ini belum tau kamu dan teman-temanmu itu siapa
wonyoung mencengkram pergelangan tanganmu erat dan menarikmu membuat kamu sedikit meringus kesakitan
renjun dan haechan lamgsung berlari dan melepas genggaman tangan wonyoung "lo mau ngapain sahabat gue?" tanya renjun gasuka
wonyoung kelihatan kaget banget dan mundur beberapa langkah "kalo lo gatau apa apa soal kita mending lo diem, jaemin juga gabakal suka cewe kayak lo. satu lagi, kalo lo berani ngatain sahabat kita lagi—
—gua bakal buat lo pergi sejauh-jauhnya" kata haechan
wonyoung langsung lari menjauh, haechan dan renjun menatapmu yang terlihat menahan marah "kamu gapapa?"
kamu menggeleng dan tersenyum "gua ke kelas" katamu kemudian, kamu berjalan diikuti renjun dan haechan
sesampainya di kelas kamu langsung menuju tempat dudukmu, memakai earphone, dan menelungkupkan kepalamu di atas meja.
kamu ingin menenangkan pikiranmu sekarang.
chenle, jeno, jaemin, jisung, dan mark menatap renjun dan haechan heran. chenle berjalan mendekat namun haechan mengisyaratkan untuk tidak mengganggumu
mereka mendekat ke arah renjun dan haechan meminta penjelasan, renjun menghela napasnya "wonyoung, anak baru—nanti gua cari dari kelas berapa"
