Stay || Asahi [END]

I'm your wife

Sudah dua hari pernikahan kami terlewatkan, dan itu benar-benar terasa cepat.

"Emang susah ya tinggal mangap aja?"

"Makanan nya gak enak Honey, kamu tau kan gimana rasanya?" ucapnya menaikan bibir.

"Tau, tapi bukan kayak gini juga kali Sahii, kamu makan gak? apa mau disentil ginjalnya?"

"Serem amat di sentil ginjalnya, yaudah deh aku makan," ucap Asahi pasrah menatap istrinya yang sedang melototkan mata kepadanya.

"kalo kamu makan, aku bakal disini seharian." aku menyuapkan satu sendok sayur dengan nasi kepadanya.

"Honey?"

"Apasih, gak usah gitu deh, KrinJ."

"Oh gitu, halo?" ucap Asahi mengambil hp nya di laci samping nya.

"Halo?"

"Kok suara cewek sih!? Matiin gak!" teriakku.

"Iya, kyung?"

dia terus menatap ku seakan meledek.

Aku mengambil hp nya paksa dan langsung mematikan telponnya.

"Aku gak suka tau gak!"

"Aku juga gak suka tau!" Ledek Asahi.

"Gak usah ngikutin!"

"Gak usah ngikutin!"

"Aku kan cuma gak suka kamu teleponan sama dia."

"Iya, iya, cuma mau ngeledekin kamu kok," ucapnya. "jangan marah ya?"

"gak marah, tapi inget aja sekarang aku kan istri kamu, jadi jangan telepon cewek lagi depan aku."

<>

i'm your wife now, not your girlfriend again:)