bab4

1.2K 106 4
                                    

Beruntung di bab ini aku lagi gabut jadi imajinasi sangat sangat banyak tapi gak tau sih bagus engga nya hehehehe😗😗😄😄🙌

........

Aku sedang menunggu todoroki san pulang dan di saat dia pulang dia membawa wanita omega itu ya yaoyozoru chan,dia membawanya akupun mengurungkan diri ku  untuk memberitahu suamiku Tetang kehamilan ku.

"Halo midoriya san apa kabar?"tanyanya namun aku tak menjawab.

"Ouh ya Midoriya aku akan tinggal di sini dan kamu,kamu harus tinggal di tempat ku berada hahahahaha"sontak akupun terkejut bagai mana todoroki sab bisa sekejam itu padaku dan terlihat juga yaoyozoru membawa koper besar juga beberapa tas.

"Ta..tapi"belum selesai bicara todoroki san sudah memotong pembicaraan sambil teriak marah kepada ku.

"SUDAH CUKUP RELA ATAU TIDAK KAU HARUS PINDAH KAU MENGERTI"

akupun menundukkan kepalaku dan pergi ke kamar ku untuk mengemasi barang tak sadar kertas laporan kehamilan ku jatuh aku tak mempedulikan nya  tak lama rasa sakit mulai menyerang perut ku namun hanya sesaat.

"Bertahan lah nak ibu janji ibu akan menjaga mu"

Selesai mengemasi barang todoroki telah menunggu ku di dalam mobil akupun masuk kedalam mobil.


Mobil pun mulai berjalan dan menjauhi rumah yang selama ini aku urus dengan baik tapi entah lah kalo rumah itu sudah di tangan orang lain.

Lama perjalanan Hinga sampai terlihat komplek" rumah  Tampa aku sebelum aku ada di mobil todoroki san s membaca surat laporan kehamilan itu.

"Katakan jujur kau hamil aku membaca amplop nya dan ku lihat kau positif hamil?"aku terkejut dengan apa yang di bicarakan todoroki san.

"Itu bukan urusan todoroki san"jawabku menunduk sambil mengelus perut ku dan keluar dari mobil dan membelakangi todoroki san. 

"Kau pasti tak akan pernah mengganggap anak ini kan, kau pasti ingin menggugurkannya kan,aku sekarang tak peduli soal cinta,aku hanya peduli terhadap anak ku seorang. dan aku tak akan membiarkan siapa pun mengambilnya dari ku termasuk anda todoroki san"todoroki san menatap ku dengan agak terkejut sambil mengerem mobilnya di sebuah rumah sederhana.

"Apa yang baru saja kau katakan"

"Jadi ini rumah ku tenang  saja todoroki san aku akan berkerja dan aku akan membayar sewanya dengan hasil keringat ku sendiri" saat aku hendak keluar todoroki menarik tangan ku.

"Jadi kau membenci ku?"

"Aku tidak pernah membenci siapapun"

"Lalu sikap mu yang seperti ini?"

"Todoroki san lepas aku ingin istirahat apa kau..ah..ehuh"

"Kau kenapa ayo kita kerumah sakit!".

"Kenapa perut ku sakit sekali"

"Ayo cepat naik ke mobil!"

Todoroki san mengemudikan mobilnya dengan cepat dan tak butuh waktu lama kami sampai di rumah sakit terdekat di sana.

izuku my omegaWhere stories live. Discover now