Promise, Ni-ki ft. Ta-ki ✔

Promise, 16

Promise, Niki ft. Taki

Semalaman tadi, Niki tak bisa tidur, ya kalian tahulah alasannya.

Jadi ini pagi-pagi Niki baru tidur, eh Bunda Hanbin datang masuk kekamar Niki.

"Loh? Niki masih tidur?" gumam Bunda Hanbin. Lalu Bunda Hanbin mendekati Niki.

"Niki, bangun, udah pagi, mau sekolah 'kan?" 

Niki yang langsung terbangun pun langsung terkejut. "EH? IYA BUNDA AKU MAU MANDI DULU!"

Dan Niki meninggalkan Bunda Hanbin. Bunda Hanbin hanya menggeleng pelan.

"Bunda, Ayah, aku berangkat dulu!" pamit Niki tergesa-gesa.

"Eh Niki, sarapan dulu!" ucap Ayah Nicholas.

"Enggak, Yah, aku hampir telat!" balas Niki lalu pergi, ya Niki jalan kaki.

"Hah? Telat? Darimananya coba, masih jam setengah tujuh gini, 'kan masuknya jam delapan," bingung Ayah Nicholas.

Bunda Hanbin terkekeh pelan. "Mau memperbaiki kesalahannya, kali, Yah."

"Ah, itu, masalah kemarin, ya?" tanya Ayah Nicholas.

Bunda Hanbin tersenyum jahil. "Ya nggak tahu, menurut Ayah?"

Setelah Niki sampai di Sekolah, ia pun mencari oknum yang bernama Daniel. Ya, karena memang Daniel satu-satunya anak yang mudah sekali di kibuli.

Ternyata Daniel udah sampai di Sekolah, Niki melihat Daniel tengah bermain ponsel—barunya yang dibelikan Jay kemarin.

"Daniel! Woy!" panggil Niki lalu menghampiri Daniel.