SJN - 4

683 95 3
                                    

"Johnny!aku sama Youngho udah putus!"sahut Ten,membuat langkah johnny berhenti.

"Aku sama dia udah putus!kamu denger kan?"Johnny bergeming.Berita itu mengejutkannya.Selama ini,dia menyangka hubungan ten dan youngho baik baik saja.

"Aku baru sadar kalau yang aku peduliin tuh kamu,dan aku nyesel kehilangan kamu"Kata Ten lagi,suaranya sudah bergetar.Selama beberapa menit yang terdengar hanyalah isakan ten.

"Penyesalan selalu dateng belakangan"komentar Johnny akhirnya,lalu untuk kesekian kalinya berusaha untuk pergi.Tapi untuk kesekian kalinya juga,tangan ten mencegahnya "Johnny!tolong dengerin aku!"Jerit ten.

Johnny menatap ten lagi.Orang yang pernah dekat dengannya,bahkan satu satunya yang pernah berbicara dengannya.Orang yang pernah mendapat tempat di hatinya.Tapi semua lenyap dan terbakar menjadi kemarahan saat ten dengan cerianya mengatakan bahwa dirinya dan youngho bersama.

Ternyata,selama setahun lalu ten mendekati johnny hanya untuk mendapatkan seorang Youngho.Oh,bukan 'hanya' seorang youngho,tapi seseorang yang hebat di segala bidang,baik akademis maupun ekstrakulikuler,sekaligus orang yang paling poluler dikampus.

"Ten,dengar.Dengar baik baik karna aku cuma mau ngomong sekali.Aku gak mau dengerin apapun lagi.Kamu pikir,setelah kamu putus sama youngho dan kamu bilang nyesel,segala macem,kamu bisa deket lagi sama aku?jangan mimpi"Kata Johnny dingin sambil berusaha melepaskan tangan ten.Tapi ten memegangnya dengan sekuat tenaga.

"John...tolong kasih aku kesempatan.."kata Ten lirih "Aku mohon"Johnny menatap Ten jijik.

Dia tak menyangka youngho sudah memutuskan hubungannya dengan ten.Dulu,johnny mengira youngho tak akan menyia-nyiakan ten.

Tapi tidak,Johnny tidak akan peduli apapun lagi.Kebenciannya kepada ten,sudah terbentuk sejak ten mengatakan bahwa diam diam mencintai youngho.

Dan karna statusnya sebagai pasangan youngho,ten yang tadinya bukan siapa-siapa mendadak menjadi populer saat itu.Ten jelas menikmatinya sehingga melupakan keberadaan johnny.

Tetapi dari semua itu,yang paling membuat Johnny muak adalah,ten mengetahui ada persaingan diantara johnny dan youngho

Maka dari itu,dia mendekati johnny dengan tujuan membuat youngho cemburu.Johnny tau betul hal itu.Hal bahwa selama ini Ten sudah memperalatnya

"Ten...Lu tau sendiri gw bukan tipe orang yang ngasih kesempatan ke dua.Jadi...lu harusnya tau gak ada gunanya lu ngelakuin hal yang kayak begini,"kata johnny lalu menghentakan tangan ten sehingga terlepas dari tangannya.

"Johnny!aku nyesel! Aku nyesel oke?aku nyesel john!"Sahut ten putus asa.

Ten mulai menangis lagi.Johnny mencoba untuk tidak menatapnya "Baguslah kalo lu nyesel.Tapi itu nggak ada artinya buat gw"

"John!aku kangen kamu.Aku kangen saat-saat dulu kita main bareng.."Sahut ten lagi.Johnny meliriknya tajam

"Ten?lu kenapa sih?Pengen balik lagi sama youngho tapi nggak tau caranya?Mau ngengunain cara licik kayak dulu?Udah nggak populer lagi lu ya?"Bentak johnny,membuat ten menangis lebih keras.Johnny membuang muka.

Kalau aja ten menangis bukan karna hal sepenting ini,Johnny pasti sudah memeluk untuk memenenangkan nya.Tapi Johnny pantang menyentuh apapun yang sudah disentuh youngho.

Ten tiba-tiba melompat kearah johnny dan memeluknya erat.Johnny terdiam sejenak terkejut.Tapi detik berikutnya,dia sadar dan melepas pelukan Ten.

Ten masih terisak. "John...apa bener gak ada cara buat kita balik kayak dulu?" tanya ten ditengah isakannya.

Summer Breeze [SJN Ver.]Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz