part 53

980 67 7
                                    

Tiati ama typo, jangan lupa untuk votement okeh?? See u next part guys!!

Lisa terbangun dari tidurnya, lalu dirinya segera bersiap siap untuk kesekolah. Dibawah, sudah ada blackpink dan itzy.

"Kalian udah datang??" tanya lisa datar. "Iya kak! Pengen berangkat bareng soalnya!" jawab yuna antusias. "Antusias banget sih lu?? Heran dah gw!" ucap ryujin. "Gw happy banget soalnya, gw bisa sama hueningkai lagi!" ucap yun senang.

Lisa terdiam dibuatnya, apa dirinya membuat semua orang ikut merasakan penderitaannya??. Dapat dilihat ryujin memberikan deathglarenya pada yuna, sedangkan gadis yang ditatap hanya menutup mulutnya rapat rapat sambil sesekali menepuk nepuk mulutnya sedikit keras.

"Ma-maaf kak!" ucap yuna gelagapan, dirinya terus memukul mulutnya sedikit keras. Lisa yang tersadar menghentikan aksi yuna itu lalu memeluk gadis itu dengan erat.

Gadis yang sedikit lebih tinggi dari lisa itu terkejut, mendengar isakan tangis kakak sepupunya itu.

"Ka-kak lisa kenapa nangis??" tanya yuna, dirinya merasa bersalah. "Ma-afin ka-kakak! Kakak udah re-rebut ke-kebahagian kamu hiks, maafin ka-kakak yu-yuna! Hiks" isak lisa, lisa merasa bersalah karena telah membuat semua orang ikut terjerat dalam masalahnya.

"Ini bukan salah kakak kok kak!" ucap ryujin sambil mengelus punggung lisa. Lisa melonggarkan pelukannya lalu memeluk kedua sepupunya itu. "Kakak jangan nangis lagi yaa! Ntar yuna ikutan nangis loh!" ucap yuna sambil menyeka air matanya yang hampir keluar.

"Ih lu mah cengeng!" cibir ryujin. "Bodo amat! Gw nggak dengar!" balas yuna kesal. Lisa terkekeh pelan lalu menyeka air matanya.

"Eh! Gw duluan yaa! Ada rapat mendadak soalnya!" ucap lisa lalu pergi begitu saja tanpa menunggu jawaban dari blackpink, ryujin dan yuna. "Trus buat apa kami kesini??" tanya ryujin pada yeji yang kebetulan lewat. "Mana gw tau?!" tanya yeji tak peduli.

"LISA! SARAPAN DULU LIS!!" teriak jisoo, namun lisa sudah pergi dari blackpink house. Jennie mengusap wajahnya kasar. "Bisa bahaya kalau kayak gini" gumam rose. "Sarapan di sekolah aja! Buruan siap siap! Kita satu mobil aja!" ucap jennie lalu bersiap siap memakai sepatunya.

"Loh kak?! Gw baru makan loh!!" protes ryujin, yuna dan lia. "Mau ditinggal?!" sinis rose. "Ng-nggak kak!" ucap lia lalu mencomot rotinya dan segera memakai sepatunya.

Mereka segara ke sekolah menyusul lisa. Mereka bergegas menuju ruang rapat sekolah. "Permisi! Boleh saya masuk?? " tanya rose sedikit sopan. "Maaf nona, tapi tidak ada yang boleh masuk karena ada tn jiyong didalam" ucap satpam yang berjaga disana. Blackpink menghela napas kasar.

"Emang kenapa sih kak?? Kok buru Buru banget??" heran chaeryoung, blackpink hanya menggeleng lesu. "Kalau begitu ayo kita kekelas!" ajak rose lalu pergi darisana.

Lisa pov

Gw sedang rapat sama kepala sekolah, guru guru dan tentunya tn jiyong. Gw malas banget hari ini, apalagi ada pak tua itu.

"Bagaimana kalau kita mengadakan prom night setelah ujian??" usul salah satu guru. "Saya setuju, bagaimana dengan pendapat anda nona lisa??" tanya mrs.Solar. "saya setuju saja, asala semuanya menikmati prom night nya" jawab lisa.

"Baiklah kalau begitu, apa ketentuan untuk prom night kali ini??" tanya tn jiyong. "Berpasangan, menggunakan gaun, dan topeng" terang mrs.Solar. "apa semua setuju??" tanya tn. Jiyong, gw cuman ngangguk doang. Mana gw belum sarapan lagi, kan gw jadi laper.

"Kalau begitu biar saya ini dananya" ucap tn. Jiyong sambil menyerahkan sebuah amplop. "Maaf tn jiyong, tapi saya bisa mendanai sekolah saya, tidak perlu campur tangan anda" sinis gw. Gw mengeluarkan 2 amplop dari tas gw. "Yang satu untuk dekorasi yang satu lagi untuk konsumsi. Saya harap semua guru juga ikut dan membawa pasangan masing masing" terang gw lalu keluar dari ruang rapat.

The Queen & King of Mafia✔Where stories live. Discover now