Bersamamu

504 54 2
                                    

"Mengapa takdir hidupku seperti ini Tuhan? Mengapa kau tak pernah membiarkan hidupku bahagia? Mengapa kau selalu memberiku penderitaan? Baru sebentar aku bersamanya, kini kau memisahkan kami lagi. Apa salahku Tuhan? Apa memang aku tak pantas mendapatkan kebahagiaan di hidupku? Apa memang tak ada kebahagiaan di takdir hidupku ini? Selalu saja penderitaan yang kau berikan Tuhan. Mengapa tak kau ambil saja nyawaku?"

Krystal berteriak histeris di gereja pinggir kota. Dia meratapi nasibnya yang selalu menderita, tak pernah mendapatkan kebahagiaan.

Krystal terjatuh dan menangis, dia benar-benar tidak kuat. Mengapa Tuhan mengambil semua kebahagiaannya?

***

Flashback

"Ibu, ibu cantik sekali. Aku sayang sama ibu" ucap Hana manja dia memeluk erat ibunya.

"Sayang, kau coba intip keluar apa ayahmu sudah datang atau belum?"

Hana lalu berlari keluar. Dia menuruni tangga yang telah dihiasi oleh banyak bunga. Hari ini adalah hari pernikahan Kai dan Krystal. Setelah seminggu lamanya mereka gelisah, hari ini adalah akhir perjalanan panjang kisah cinta mereka yang amat rumit.

Hana terus berlari, matanya tertuju pada rombongan pengantin, Kai tampak gagah dan sangat tampan dengan jas hitam. Hana tersenyum ke arahnya dan melambaikan tangannya. Kai yang melihatnya langsung berlari dan memeluk putri kecilnya itu.

"Ayah kau tau, ibu sangat cantik" bisik Hana.

Dan kata-kata itu mampu membuat Kai berdebar dan tersenyum dengan lebar.

Dia membayangkan wanita yang dicintainya sebentar lagi akan menjadi milik dia seutuhnya.

Rombongan pengantin pria memasuki gereja. Kai sudah berdiri di depan altar pernikahan, hatinya menjadi gelisah tak karuan. Ini adalah pengalaman pertamanya menikah. Dan rasanya sangat berbeda, karena ada Hana diantara mereka.

Kai terus menatap ke arah pintu gereja, berharap jika permaisurinya itu akan segera datang dari sana. Suho yang menyadari sikap adiknya yang sedang gelisah pun langsung menyenggol tangan Kai.

"Bersabarlah Kai, sebentar lagi Krystal akan menjadi milikmu seutuhnya, kau bebas melakukan apapun nantinya" goda Suho.

Kai hanya mendengus kesal dan berbisik.

"Kakak kenapa aku sangat gugup seperti ini, jantungku terasa berdetak lebih cepat dari biasanya" bisik Kai.

Suho hanya menggelengkan kepalanya dan tertawa geli.

Jantung Kai serasa berhenti berdetak saat dia melihat Krystal masuk dan berjalan ke arahnya. Matanya memandang takjub. Krystal terlihat sangat cantik, memang benar kata Hana. Kai terus tersenyum ke arah Krystal, Krystal yang melihat Kai menatapnya seperti itu menjadi salah tingkah, dia hanya menunduk malu.

Kini Krystal sudah berdiri di samping Kai, Kai mengulurkan tangannya dan mrngenggamnya erat.

Mereka mengucapkan janji suci pernikahan di depan Tuhan. Bertukar cincin lalu berciuman setelah dinyatakan sah menjadi sepasang suami istri.

Hana berlari dan memeluk ayah dan ibunya. Seluruh tamu ikut dalam kebahagiaan mereka.

***

Kini Krystal telah sampai di depan rumah keluarga Kim, keluarga Kim menyambut dengan ramah kedatangan menantu baru di keluarga mereka.

Krystal melangkahkan kakinya dengan senyuman. Namun baru juga berapa langkah, Kai sudah menggendongnya. Krystal terkejut dengan apa yang dilakukan Kai di hadapan keluarganya. Keluarganya hanya tertawa geli melihat tingkah Kai. Kini Kai telah sampai di depan kamarnya dia membuka pintunya dan membopong Krystal sampai ke ranjangnya. Kai lalu berbalik sebentar untuk mengunci pintunya. Lalu perlahan dia menghampiri Krystal.

DestinyWhere stories live. Discover now