"28"

148 17 23
                                    

Pagi telah tiba, terlihat bangchan yang berjalan menyusuri koridor menuju ke kelas nya.

"Kenapa ya ibu kayak nyembunyiin sesuatu dari aku?" batin Bangchan.

"Lagian apa yang di sembunyikan," batin Bangchan.

"Apa jangan-jangan Jhira nggak sakit? Kalau nggak sakit, terus Jhira kemana?" batin Bangchan.

DUGHH!

Bangchan yang tidak sengaja menubruk Flo.

"Bangchan, kalau jalan lihat-lihat dong," ucap Flo.

"Kenapa sih pagi-pagi udah ngelamun aja?" tanya Nesa.

"Oh aku tahu, kangen Jhira kan," ucap Flo.

"Iya nih, pasti kangen sama Jhira ya," ucap Nesa.

"Apaan sih kalian, pagi-pagi udah nggak jelas aja," jawab Bangchan.

"Nggak usah malu-malu gitu dong," ucap Nesa.

"Siapa juga yang malu-malu," jawab Bangchan.

"Ya kamu lah, masak aku sih," ucap Flo.

"Iya, kalau kamu kan malu-maluin," jawab Bangchan lalu meninggalkan mereka.

"Nyebelin banget sih," ucap Flo dan mereka pun menyusul Bangchan.

Lain tempat,

Terlihat Jhira dan Yugyeom yang menghentikan perjalanan nya.

"Ini Gyeom peta nya," ucap Jhira dan Yugyeom pun mengangguk.

"Nggak jauh lagi buat kita sampai ke tempat itu," ucap Yugyeom.

Jhira pun mengangguk sambil tersenyum.

"Aku nggak sabar, Gyeom," ucap Jhira.

"Iya Jhira," jawab Yugyeom lalu tersenyum.

"Aku minta maaf," ucap Yugyeom.

"Kenapa Gyeom?" tanya Jhira.

"Kemarin-kemarin aku bersikap buruk ke kamu," jawab Yugyeom.

"Nggak papa Gyeom, lagian aku udah denger semua penjelasan kamu kok," ucap Jhira.

Setelah itu mereka melanjutkan perjalanannya.

Pukul 09.30

Terlihat Bangchan, Flo dan Nesa yang berada di kantin.

"Kenapa sih Chan? Aku lihat-lihat kamu ngelamun terus," ucap Nesa.

"Nggak papa kok," jawab Bangchan.

"Kalau ada masalah ngomong dong, kita kan temen kamu, siapa tau aja kita bisa bantu." ucap Flo.

"Gimana caranya aku cerita ke mereka, mereka nggak akan paham juga," batin Bangchan.

"Masak iya aku bilang ke mereka siapa aku sebenernya," batin Bangchan.

"Tuh kan ngelamun lagi," ucap Nesa.

"Aku cuma ngerasa sepi aja nggak ada Jhira," jawab Bangchan.

"Terus apa bedanya dong sama kangen," ucap Flo.

"Aku ada ide," ucap Nesa.

"Apa?" tanya Bangchan.

"Gimana kalau nanti Jhira udah masuk ke sekolah, kamu langsung nyatain perasaan kamu ke Jhira," ucap Nesa.

"Setuju," jawab Flo.

"Gimana Chan?" tanya Nesa dan perlahan Bangchan mengangguk.

"Sip, kita bakal bantu kok," ucap Nesa.

Diferrent ; Dark prince [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang