[BL] Saat Bangun, Game Cinta Menjadi Game Thriller

Bab 18 Sayap Sulit untuk Terbang (6)

Bab 18 Sayap Sulit untuk Terbang (6)

Semua subjek sedikit gelisah.

Pergerakannya tidak besar, dan hanya sedikit orang yang merasakannya. Meskipun Song Hong relatif intuitif, dia hanya mengangkat matanya dengan curiga dan mengamati lingkaran, curiga bahwa dia telah memicu kondisi yang seharusnya tidak dipicu——

Misalnya, ide membuat robot terlalu subversif, dan aturan mainnya tidak bisa ditolerir.

Bagaimanapun, tidak mungkin bagi orang normal untuk mengasosiasikan kegelisahan semacam ini dengan perselisihan emosional yang terjadi pada seorang pemain.

... Ini bukan permainan cinta yang vulgar.

“Karena berhasil, ayo coba metode ini?” Tanya Song Hong.

Tidak ada yang menyatakan keberatan. Jalan yang lembut seperti itu jauh lebih mudah diterima daripada membiarkan monster itu keluar sendiri.

Pria berkacamata itu sangat bersemangat, jelas dia tidak pernah berpikir bahwa dia akan memiliki kesempatan untuk bersinar dalam permainan. Ciri-cirinya sebagai seorang ilmuwan muncul sekarang. Dia mengambil pena dan berjongkok di sudut sana untuk menggambar gambar desain. Setelah berdiskusi dengan beberapa orang yang tersisa, dia siap untuk mencari lagi untuk melihat apakah dia bisa Hapus semua bagian yang mungkin berguna.

Barang-barang di lembaga penelitian cukup lengkap.Song Hong menemukan kotak peralatan dan membagikan peralatan satu per satu.

Saat giliran Kou Dong, dia mengeluarkan obeng kecil dari dalam.

"..."

Song Hong terbatuk sedikit, dan ekspresinya sedikit malu, "Cou masih hidup, tidak banyak benda yang bisa digunakan untuk membongkar."

Oke, Kou Dong tidak mengambilnya, dan memasukkan obeng ke saku celananya.

"Yang terbaik adalah memiliki beberapa orang dalam satu grup," kata Song Hong, "Semuanya ... jadi mereka bisa menjaga satu sama lain."

Dia tidak mengatakan ini sepenuhnya, dan semua orang memahaminya. Pria paruh baya itu meninggal kemarin dengan sangat tenang sehingga tidak ada yang menyadarinya saat itu, dan itu sudah cukup untuk membuat jera.

Saat ini, tentu saja, beberapa pemain secara otomatis akan dibagi menjadi beberapa tim.

Bahkan jika sesuatu benar-benar terjadi, ada seseorang yang dapat membantu menggali kuburan, dan itu dapat membuat percikan.

Laki-laki berkacamata masih menggambar di pojok ruangan, seolah-olah dia telah memasuki keadaan tanpa diri. Hanya ada lima orang yang bisa keluar untuk beraktivitas, kelompok Song Hong terhitung tiga, jelas tidak ada niat untuk berubah.

Lalu Kou Dong pergi ...

Kelopak mata Kou Dong tiba-tiba melonjak. Dia mengangkat matanya dan melihat bahwa gadis yang bergerak sendirian datang ke arahnya dengan malu-malu dan malu-malu.

"Saudaraku bermasalah, bawa aku," bisiknya, "Aku akan membuatmu kesusahan."

Kou Dong: "..."