43

2.5K 150 27
                                    

Boruto sudah rapi dengan setelan jas dan atributnya, dia terlihat seperti seorang CEO muda sekarang tapi disini sayangnya dia hanya menyamar sebagai rekan bisnis Yukata Group untuk bisa meyelinap keluar masuk perusahaanya.

Boruto memasukan lebih 30 orang mata mata didalam maupun di luar perusahaan dengan menyamar sebagai apapun entah itu OB, karyawan, sopir taxi, pengantar barang dan sebagainya sesuai hal yang berhubungan dengan perusahaan client. Boruto sendiri ikut andil dalam melakukan misi ini dikarenakan menggantikan tugas ayahnya yang sedang sibuk *sibuk maen sama si bontot*.

Sebenarnya dia males kalau tugasnya harus mencari pelaku atau entah apa itu seperti dia sedang bermain detektif, Boruto lebih suka jika berada turun dilapangan langsung menghajar orang sebagai targetnya tapi sayangnya paman Lee yang diberi tugas tersebut.

"selamat siang nona Tsubaki perkenalkan saya Boruto Namekaze untuk menggantikan tuan Naruto disini" sapa Boruto sopan dan formal melihat dihadapannya seorang direktur utama

"ah ya siang Boruto san anda terlihat sangat muda apa kau yakin bisa menggantikan tuan Naruto?" ujar Yukata sedikit belum percaya

"tenanglah nona saya cukup pengalaman" balas Boruto sopan

"ah yah syukurlah jujur saja aku belum pernah bertemu langsung dengan tuan Naruto tapi yang aku dengar dia sangat menakutkan, apa dia sangat semengerikan itu?" Tanya Yukata penasaran

"hmm menurut saya tergantung pada cara orang orang melihat, tak semua yang anda katakan benar tapi juga tak salah mungkin jika anda bertemu orangnya langsung anda pasti akan mengerti. Jangan langsung percaya pada orang lain nona sebelum membuktikannya sendiri" jelas Boruto p x l

"Yah kurasa. . . . kau benar"

"tapi aku sarankan juga jangan terlalu dekat dengan tuanku Karena pasti anda tak akan bisa memalingkan wajah anda padanya" Boruto hanya terseyum menggoda membuat Yukata memerah wajahnya, bukann Karena perkataan Boruto tapi senyum Borutolah yang membuatnya salah tingkah

"ah ya. . anu. .ak. .aku mengerti" *aduh salting mbak*

Akhirnya mereka menuju ke ruangan Yukata untuk mengobrol panjang lebar ditemani Shikamaru juga untuk jaga jaga. Melihat semua itu Kuro Tsubaki selaku sebagai kakak Yukata Tsubaki penasaran apa yang dia lihat, mencoba mengikutinya tapi sayangnya dia tak bisa menguping pembicaraan mereka, terlihat kesal dan memikirkan berbagai cara untuk bisa menggali informasi hubungan mereka karena dia merasa lelaki muda itu sangat berbahaya untuk rencananya nanti.

Kuro Tsubaki ini menghubungi komplotan geng yang disewanya kemarin untuk menangkapnya hidup hidup Boruto untuk mengintrogasi hubungan apa dia dengan adiknya, apalagi disebelahnnya ada sirambut nanas dia melihat Shikamaru menggunakan seragam polisi minggu lalu Kuro pikir dia polisi yang menyamar untuk menjaga adiknya *ehem jadi gini. . Kuro tak sengaja melihat Shikamaru menyamar jadi polisi di misi dia sebelumya jadi yang Kuro pikirkan Shikamaru adalah seorang polisi*

Kuro ingin secepatnya menyelesaikan urusan ini, membunuh adiknya memanglah mudah tapi untuk tidak meninggalkann jejak itu yang susah, tak ada pilihan lain hari ini dan malam ini juga pemilik ahli waris Tsubaki Group adalah miliknya.

TAP TAP TAP

"Boruto apa kau melihatnya?" Tanya Shikamaru meyakinkan

"yah dia akan melancarkan aksinya malam ini di acara pengumuman pewaris Tsubaki group selanjutnya" terang Boruto santai

"jadi? Apa recanamu"

"seperti biasa kita hajar da kekeke" semangat Boruto sambil mengepalkan tangannya

"hah pakailah otak geniusmu kuning" kesal Shikamaru

"oke oke aku bercanda paman nanas, perketat penjagaan luar gedung kita masukkan anak buah paman Lee sekitar 15 orang untuk pejagaan di dalam meyamar menjadi apapun disana lalu paman Lee dan kau awasi gerak gerik Kuro aku sendiri yang akan menjaga Yukata" perintah Boruto

great motherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang