The World's Strongest God-Slayer (Remake)

CHAPTER 2 DETERMINATION

Kerajaan Veldora adalah salah satu kerajaan terbesar dan tertua manusia. Kerajaan ini pertama kali berdiri sekitar 1000 tahun yang lalu. Nama penguasa pertama kerajaan Veldora adalah Archibaldos Magna Veldora. Perkembangan kerajaan waktu itu sangat pesat, sehingga dalam waktu singkat kerajaan dapat memakmurkan rakyatnya.

Akan tetapi, itu semua memudar tidak bertahan dengan lama di karenakan di tahun itu juga Raja dari Para Iblis, Thanatos muncul untuk pertama kalinya dan menyebarkan terror dan keputusasaan keseluruh penjuru dunia dengan kecepatan yang luar biasa.
Walaupun baru sebulan dari kemunculannya, kerajaan Veldora sudah membanggakan dampaknya. Banyak rakyat jelata mengalami kemiskinan dan kelaparan, serta prajurit dan bangsawan yang terkena wabah penyakit yang disebabkan oleh sihir Raja Iblis.

Di hadapi oleh ambang kehancuran, Raja pertama Kerajaan Veldora belum kehilangan tekadnya.
Bersama dengan Kerajaan Sihir, Magistia, dan Kekaisaran Shinlong, bangsa Manusia membentuk pasukan aliansi dan benteng pertahanan untuk menghadapi pasukan iblis yang menginvasi dari benua iblis.

Akan tetapi, pasukan iblis terlalu kuat, apalagi pasukan iblis tersebut di pimpin oleh Ketujuh Jenderal Iblis yang memiliki masing-masing dari mereka memiliki [Authority of the Seven Deadly Sins].

Banyak korban jiwa yang mati sia-sia di medan pertempuran 1000 tahun yang lalu. Dan ditengah-tengah keputusasaan itu, tiba-tiba suara dari surga turun ke dunia dan itu didengar oleh para manusia yang terlibat di dalam peperangan menghadapi para iblis waktu itu.

Dan suara dari langit itu adalah sebuah perintah untuk melakukan ritual pemanggilan para pahlawan.
Dikarenakan pasukan aliansi juga sudah terpojok, kedua raja dan satu kaisar melakukan ritual pemanggilan pahlawan yang pertama.

Ritual tersebut berhasil dan sepuluh pahlawan dari dunia lain pun terpanggil.
Dengan kekuatan luarbiasa yang dimiliki oleh para pahlawan, pasukan aliansi berhasil mendorong mundur pasukan iblis, menaklukkan ketujuh jenderal iblis, dan menghabisi sang Raja Iblis.
Perang besar itu pun berakhir dengan kemenangan pasukan aliansi dan para pahlawan.

“Jadi begitu ya…” Seorang pemuda biasa berbisik setelah membaca sebuah buku sejarah kerajaan Veldora di sudut sebuah perpustakaan.

Pemuda tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah Eiji Kurosaki. Dia adalah salah satu siswa yang terpanggil ke dunia lain sebagai sosok yang katanya adalah pahlawan.
Setelah mereka membuat kesepakatan dengan sang Raja untuk mengalahkan Raja Iblis yang baru saja bangkit, sang Raja mengizinkan mereka untuk berkeliling kesekitar istana dengan tujuan agar mereka dapat lebih kenal dengan tiap sisi istana sampai nanti malam.

Karena, setelah matahari terbenam, Raja dan para bangsawan akan mengadakan pesta penyambutan kedatangan mereka sebagai para pahlawan terpilih yang akan menyelamatkan dunia.
Akan tetapi, daripada mondar mandir tak jelas, Eiji memilih untuk membaca buku di perpustakaan istana. Raja pun mengizinkannya dengan mudahnya, namun ia hanya diizinkan untuk membaca buku di area regular, sementara perpustakaan di ruang bawah tanah yang berisi dokumen penting dan rahasia dilarang untuk dimasuki.
Eiji tidak keberatan. Selama dia bisa membaca sesuatu yang baru itu tidak menjadi masalah.

“Tapi…bukannya ini sangat tidak bagus?”

Tidak ada catatan yang pasti tentang gambaran kekuatan pihak musuh yang akan mereka hadapi, baik itu sihir jenis apa yang Raja Iblis gunakan ataupun sesuatu Authority yang digunakan para jenderal iblis.

Kalau musuh mereka memang sekuat dan semematikan seperti yang tertulis, maka mereka benar-benar akan dalam masalah.

(Reiji sialan itu, dia ada otak apa tidak sih? Seenaknya memutuskan hal yang tidak-tidak sementara belum tahu sebesar apa kekuatan musuhnya.)