BINABASA MO ANG

Dying Mentally [ON GOING]

Teen Fiction

"Looks good physically, but dying mentally. Home?" ... "Katanya keluarga adalah rumah ketika kita pulang dan merasa lelah. Tapi bagi Sirena, Tuhan adalah rumah terbaik yang dapat mengerti dirinya. Memberinya kesabaran seluas samudra, dan memberin...

#angst #broken #bully #gangguanjiwa #gila #humor #kanara #kocak #kupukupu #mentalillness #mentally #menyayathati #mysteri #penghianatan #persahabatan #plottwist #rapuh #romansa #rumah #sad #sakit #sirena #tekateki #tipudaya

10. Pertukaran pelajar dan lingkup pertemanan impian.

159 9 1 
                                    

                                              

                            

                                "Untuk ku yang sering terasingkan dan di abaikan oleh orang sekitar, memiliki teman sangat menyenangkan
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.
                            

                          

                          
"Untuk ku yang sering terasingkan dan di abaikan oleh orang sekitar, memiliki teman sangat menyenangkan."
[Follow]
Instagram : dreamysgirlyieo_19
Wattpad : Daisy06hJepara
...
"Lontong sate lewat guys, awas!" 
"Dia siapa sih? Kenapa di hate gitu?"
"Sebagai murid baru, nih gue kasih tau ya El, dia tuh cewek nggak baik. Lo jangan deket-deket dia deh, nanti ketularan sialnya lagi. Iwhhhhhhh!"  
"Masa sih? Populer banget ya dia?"
"Populer sih, tapi gak se populer gue."
"Kalo kagak populer gamungkin elu ngehate." Celetuk cewek berambut dora itu sambil memutar bola matanya malas. "Iya sih terkenal, terkenal sebagai anak lonte. Wkwkwk"
"Terkenal lah, kalau nggak terkenal 
nggak mungkin lo tau sampe ngejek."
"Heran gue, kok bisa sih orang kaya 
dia dikatain cantik? Kek lonte gitu." 
"Kalau nggak cantik minimal jangan 
di post lah, ngotorin fyp ku aja." 
...
"Kenapa saya dipanggil ke ruang kepsek?" Tanya Kana dengan kebingungan nya, dia masih bertanya-tanya kenapa kepala sekolah ingin menemuinya. Apakah dia berbuat salah atau semacamnya?
"Begini Kana, saya lihat nilaimu selama ini cukup mengesankan, sayang kalau di abaikan. Kemampuanmu membuat saya terkesan, kebetulan dua hari lagi akan ada pertukaran pelajar. Kami berencana mengirim mu ke SMA Taruna, apakah kamu tidak keberatan? Kami sudah merundingkan nya, kamu dan Orion sangat memenuhi kriteria." Ucap pak kepala sekolah dengan tatapan berharapnya, Kana menghela nafas pelan. "Mengenai rumor itu---"
"Apa bapak berniat mengirim saya kesana karena takut reputasi sekolah ini akan tercemar karena saya?"
Cewek itu menyimpulkan nya. 
Namun kepala sekolah menggeleng 
mendengar ucapan nya. 
"Tidak, tolong jangan salah paham nak. Saya tau selama ini kamu diperlakukan buruk oleh mereka, saya tidak bisa berbuat banyak karena anak-anak itu menggunakan kekuasaan orangtuanya. Pun mereka tidak takut sama sekali dengan ancaman atau tindakan yang para guru lakukan." Kepala sekolah mencoba menjelaskan, berusaha membuat Kana merasa tenang.
"Oleh sebab itu kami berencana mengirim mu sebagai pertukaran pelajar, saya janji ini adalah terakhir kalinya kamu menyumbang prestasi di sekolah ini." Lanjut kepala sekolah.
"Oke, berapa lama saya disana?" 
"2 bulan, sampai wisuda kelulusan. 
Kamu dan Orion akan lulus sebagai 
murid dari SMA Taruna tahun ini,"
Dying Mentally [ON GOING]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon