Strawberry Shortcake: Finish

2.4K 283 78
                                    

Akhirnya aku berhasil menyelesaikan bab ini. Fiuhh!

Terimakasih atas semua dukungan dan antusiasme kalian dalam cerita ini. Aku sangat menghargainya 🤗 dan maaf untuk semua keterlambatan itu 😅

Butuh mood dan timing yang tepat untuk setiap tulisan, tapi syukur bisa selesai.

Oke jangan membuang waktu lagi. Inilah bab terakhir dari Strawberry Shortcake.

(Ingat. Ini adalah songfic. Jika ingin dapat feel yang cukup kalian bisa putar lagunya Melanie Martinez - Strawberry Shortcake)

• • •

Ini sangat aneh.

Baik. Luar biasa aneh.

Hermione serius mempertimbangkan menelan sebotol penuh ramuan tidur. Hanya agar dirinya bisa beristirahat tanpa memikirkan seperti apa rasanya saat Malfoy menekannya, selembut apa bibirnya-

Baik! Cukup!

"Ini sudah larut dan aku harus mengerjakan beberapa esai besok, Hermione!" katanya pada dirinya sendiri. Merasa kesal karena hati dan otaknya tidak mau bekerjasama.

Semua kegilaan ini tidak akan terjadi jika bukan karena ulah Malfoy. Kenapa demi Merlin dia bahkan bersikap seperti itu? Apakah Malfoy-

Tidak! Itu tidak mungkin benar, kan?

Mengacak-acak rambutnya, dia turun dari tempat tidur dan menggali ke dalam kopernya. Dia perlu menemukan botol ramuannya dan semua masalah ini akan selesai.

Tersembunyi di balik tumpukan perfume dan lotion, akhirnya dia berhasil mendapatkan botol ramuan tidur dan tanpa ragu meminumnya.

Mendesah puas, Hermione kembali merasakan ketenangan dan tertidur nyenyak malam itu. Well, berterima kasihlah pada ramuan itu.

Keesokan harinya adalah kejutan. Itulah yang dipikirkan Hermione saat seekor burung hantu hinggap di jendela kamarnya.

Setelah memberi makan hewan berbulu itu, dia membaca nama pengirimnya dan menemukan bahwa surat itu datang dari orang tuanya.

Merasa tidak biasa dengan surat tiba-tiba dari mereka, Hermione dengan tak sabar membuka isinya.

Dear Hermione,

Selamat pagi, sayang. Aku dan ayahmu tidak sabar mengirimkan surat ini padamu. Tapi sebelum itu, bagaimana kabarmu di sana?

Kuharap kau baik-baik saja. kami sangat khawatir tentangmu. Kami masih berharap kau memikirkan kembali untuk melanjutkan studi di dunia kita. Ayahmu pasti akan sangat senang, aku yakin.

Baiklah, kembali ke hal utama. Aku dan ayahmu telah memilihkan hadiah untuk ulang tahunmu. Aku tau, aku tau. Itu masih dua minggu lagi, tapi kami benar-benar tak sabar. Tebak apa yang kami siapkan untukmu?

SEBUAH MOBIL

Tidakkah itu luar biasa? Kami tau kau selalu menginginkannya. Jadi, kenapa kau tidak pulang dan melihatnya sendiri?

Kami menantikan kedatangan mu, sayang.

Dengan penuh cinta,

- You're mom & dad

Well..

Hermione menghela nafas lelah, membayangkan antusiasme ibunya tentang ulang tahunnya yang akan datang. Niatnya sangat jelas. Ini pasti ide ayahnya. Mencoba membujuknya untuk pulang, benar-benar pulang, dan meninggalkan Hogwarts untuk apapun yang mereka sebut sekolah Muggle.

Strawberry ShortcakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang