Chapter 2

177 36 0
                                    

Hari ini adalah hari ke-3 pertemuannya dengan Xiao Xing Chen. Song Lan memutuskan untuk membawa Zhēng'er ke Cǎo Sēnlín karena kedua naganya yang lain telah dirawat ayahnya.

Sesampainya di Cǎo Sēnlín, Song Lan mendapati bahwa pemuda rupawan itu sedang menunggunya di tepi sungai seperti biasanya. Selain karena kedua naganya sudah dirawat, alasan lain Song Lan membawa Zhēng'er adalah karena Naganya ini mampu membedakan keberadaan berbahaya atau tidak.

Ketika dia turun dari punggung Zhēng'er, Song Lan menyadari bahwa baik Zhēng'er ataupun pemuda bernama Xiao Xing Chen terlihat biasa saja. Hal itu membuatnya tenang dan mulai berhenti mencurigai Xiao Xing Chen.

"Apa naga ini juga milik anda tuan?" Xiao Xingchen bertanya pada pemuda itu dengan nada lembutnya.

Xiao Xingchen mengangguk paham. "Ternyata tuan ini memiliki banyak naga rupanya." Dia berbatin di dalam hatinya.

Song Lan mengangguk mendengar pertanyaan Xiao Xing Chen.

"Ini adalah Zhēng'er. Dia adalah Naga utamaku, sehingga di masa depan kamu akan lebih sering menemuinya" jelasnya sambil menatap dalam Xiao Xing Chen, melihat setiap perubahan ekspresinya.

Namun Song Lan justru mendapati pihak lain tersenyum lebar dan mendekati Zhēng'er.

Pemuda rupawan itu mengeluarkan buah dari keranjang daunnya dan berjalan mendekati Zheng'er. "Halo naga tampan. Aku punya buah di keranjangku, apa kau mau?" Dia menyapanya dengan senyuman manisnya yang hangat sambil menyodorkan buah-buahan di keranjangnya.

Xiao Xingchen sedikit terkejut ketika naga itu mendengus dingin padanya dan pergi menjauhinya. Dia tidak mengerti mengapa naga yang satu ini tidak menyukai buah-buahan yang selalu dia bawa. Sementara naga-naga yang lainnya menyukainya

Song Lan melihat wajah lesu disertai ketidak pahaman pemuda rupawan itu merasa sedikit terhibur namun juga sedikit iba.

"Zhēng'er hanya suka ikan" ujarnya yang membuat Xiao Xing Chen menoleh padanya.

Xiao Xingchen menoleh pada pemuda itu. Dia menundukkan kepalanya. "Oh begitu.. Maafkan saya tuan. Saya tidak tahu kalau naga anda menyukai ikan." Katanya dengan nada lirih.

"Tidak masalah" sahutnya mendengar permintaan maaf dan penyesalan dari Xiao Xing Chen.

"Namaku Song Lan" celetuknya tiba-tiba ketika mereka sedang dalam diam menyaksikan Zhēng'er mencari ikan.

Xiao Xingchen terkejut dan mengangkat kepalanya ketika pemuda itu mengatakan namanya.

Song Lan melihat wajah Xiao Xing Chen yang terlihat terkejut. Hatinya merasa sedikit tergerak.

"Pemuda ini sangat jujur dalam berekspresi." Batinnya.

Xiao Xingchen tersenyum hangat dan manis. "Senang bisa mengenal anda, Tuan Song."

Song Lan mengangguk singkat menerima respon dari Xiao Xing Chen. Dia kemudian duduk di tepi sungai yang akhirnya diikuti oleh pihak lain.

Xiao Xingchen tersenyum manis dan hangat pada Song Lan. Melihat dia duduk ditepi sungai, dia juga ikut duduk disampingnya. Dia menyodorkan keranjang daun berisi macam-macam buah-buahan dengan senyum lembutnya. "Saya ada buah-buahan di keranjang ini. Apa Tuan Song mau?" Dia menawarkannya dengan nada lembut.

Melihat Xiao Xing Chen menawarkan buah-buahan, Song Lan mengangguk dan mengambil salah satu diantaranya.

Ekspresi Xiao Xingchen melembut. "Tuan Song.. Apa saya boleh bertanya pada tuan?"

Ada banyak pertanyaan yang ingin Xiao Xing Chen lontarkan pada pemuda itu. Tapi.. dia khawatir jika pertanyaan yang dia lontarkan akan membuatnya terganggu.

Lost in the Dragon LandWhere stories live. Discover now