{segala hal, tokoh, karakter, alur hanyalah fiksi. Tidak boleh dikaitkan dengan kehidupan member asli.}
Kejadian yang bermula dari salah pesan pelacur di bar.
Jeon Jeongguk si pria panas yang sudah lama mengidamkan Vincent, si jalang manis dan kema...
Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.
vibes nya bujuug gile FF ini abiss, Pak Jeon sama Vincent
Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.
.
.
.
Merah adalah warna beraura kuat, memberi makna gairah dan sinergi untuk menyerukan terlaksananya suatu tindakan.
Warna merah juga pelambang keberanian, kekuatan, juga hasrat untuk unjuk diri.
Jika darah itu merah, hati juga merah, dan mawar pun merah maka tidak dielak lagi merah ialah ukirancinta sejati.
Ketahuilah, Jeon Jeongguk amat menyukai warna merah.
Sedari kecil, dia menganggap merah kekasih hayalannya. Maka itu Jeongguk hobi mengoleksi atribut apapun dengan warna merah.
Detik ini, lelaki Jeon bagai berdiri di hamparan sabana luas di atas pegunungan. Termangu ketika sebuah kuncup mawar raksasa mekar, melahirkan seseorang bayi besar.
Kim Taehyung tepatnya, yang terlihat amat cantik menyerupai dewi bulan.
Di imajinasinya, Jeongguk hanya melebarkan senyum teduh dengan ratap haru.
"Presdir! Presdir!"
Namjoon menyenggol Jeongguk, sedikit lebih keras dibanding seruan sebelumnya. Berharap cemas bosnya lekas sadar, karena nasib rapat hari ini harus dia pikul ujungnya.
Kali ini giliran Namjoon menyeret Taehyung menjauh dari mimbar, "Aduh, gawat kalau begini terus. Cepat menyingkir."
