Apa kau pernah memiliki perasaan lebih kepada gurumu sendiri? Jika iya. Bagaimana rasanya? Dialah menjadi alasanmu untuk bersemangat bersekolah, bukan? Bagimu, kebahagiaan terbesarmu adalah melihatnya ketika menerangkan pelajaran di depan kelas. Kau merasa sudah menjadi orang yang paling bahagia di dunia jika gurumu membalas sapaanmu. Dan juga saat kau berhasil ada didekatnya. Kau selalu terbayang-bayang padanya. Suara tegasnya seakan menjadi alunan musik favoritmu setiap detik. Dan kau pasti juga akan mengalami rasa sesak atas kerinduanmu padanya. Rindu karena dia tak mengajar kelasmu dan tak bertemu denganmu di hari itu. Tapi setelah kau mengenal dia, kau tentunya juga mengenal luka. Hatimu terasa nyeri jika kau melihat dia sedang tertawa dan bercengkerama hangat dengan wanita lain. Hatimu akan tersayat jika ia berkata kasar padamu. Hatimu akan menepis rasa lelah jika kau terus mengejarnya namun ia justru mengabaikanmu. Yang paling menyakitimu adalah seandainya dia bukan milikmu. Katakan padaku jika ada point yang kutulis salah. Kau tau persis bentuk rupa hatimu akan bagaimana nanti. Copyright 2018 © DaraCahya Started: 03 Agustus 2018