SMA Ayodhya memiliki tradisi yang mengerikan. Mereka mengelompokkan murid-murid terpilih ke dalam Tim sebagai ajang perlombaan. Sebenarnya tugas para tim hanya berlomba untuk membuat proyek tebaik. Namun, ada satu kegiatan wajib yang harus para tim jalani sebagai gerbang awal perjalanan mereka, yaitu "Kompetisi bertahan hidup di hutan" Kami hanya perlu mengambil bendera di setiap pos. Tapi siapa yang tahu jika bertahan hidup di hutan sangatlah sulit. Apalagi dengan kedua rekanku yang luar biasa anehnya. Aku, si anak beasiswa. Bersama kedua rekanku, Ketua Osis dan Preman sekolah. Kami adalah tim paling tidak masuk akal di Ayodhya, lebih tidak masuk akalnya saat aku tahu bahwa kedua rekanku bukan manusia biasa atau mereka memang bukan manusia. Ngomong-ngomong namaku Aira, aku bisa melihat dari jarak kiloan meter jauhnya.
11 parts