My boss my life

LOVE

Matahari menembus tirai memancarkan cahaya. Di sini lah aku di pelukan seseorang. Zhu xian, yang selama ini yang bisa aku kagumi dari jauh.
_
_
Flass back
Kami saling menatap tak ada yang saling ingin melepas pandangan.

"Sudah jangan menatapku begitu" ucapku dengan wajah memerah.

"Aku masih tak percaya kau menjadi pacarku".

Aku mengerutkan dahi dan langsung mencium bibir xian "apa kau masih gak percaya".

Xian terkejut "kalau begitu aku tak apa-apa menceimu lagi".

Xian pun mencium ku dengan lembut dan aku menerima dgn hati senang.
FLASS BACK OFF

***

Ya di sini lah aku setelah pengakuan itu. Sekarang aku di tempat tidur dan di bahwa selimut yang sama di pelukan xian. Aku sangat bahagia, serasa aku tak ingin lepas  di pelukan xian.

       Dreeet.. Dreeet(sms)
Meraih ponsel ku di meja."kau di mana? Kau tak pulang?!". Ternyata sms dari juni.

Setalah membaca sms dari juni aku pun mencoba bagungun dan mempindahkan tangan xian dari pinggulku. Dengan aku mencoba memindahkan tangannya xian terbangun.

"Eeee,,rr!! Ada apa?.. Kau mau ke mana" tanya xian melihatku mulai memakai pakaianku.

"Aku harus pergi, juni menghubungi. Aku tak mau dia curiga". Aku selesai berpakaian. "Ok, aku pergi ya!!".

"Hai(xian menarik tanganku) kau mau ke mana? Ayo lah,, temani aku. Kita berangkat ke kantor bersama!. Hemm!!". Pinta xian dengan wajah manisnya.

"Apa kau gila". Ucap ku sambil tersenyum kecil.

"Hmm.. Aku gila. Gila mencintai mu!".

Mendengar itu aku hanya bisa tersenyum."sudah aku pergi ya". Xian pun melepas tangannya. Aku melihat wajah xian yang sedih aku tinggalkan. Tak banyak pikir aku mencium bibir xian "(cuup😚) ok aku pergi ya".

Xian pun tersenyum.

_

_

Aother POV
Hyun woo yang baru sampai kontrakan berusaha seperti biasa agar juni tak curiga. Tapi perkiraan hyun woo salah, juni telah menunggu hyun woo dari pagi.

"Kau pulang!?". Ucap juni dengan tangan menyilang.

(Aduh gawat ni juni sepertinya curiga. Gara zhu xian menghambatku) ucap ku dalam hati. "Hehehe,,, ya. Aku bermalam di rumah teman". Ucapku hyun woo membuat alasan se adanya.

Dengan ke curigaan nya juni mendekati hyun woo dan mengendus mencium ke bohongan.

"Kau bohong ya,, ngaku saja. Aku teman mu". Ucap juni.

Dengan wajah panik nya hyun woo semakin tak bisa menyembunyikan rahasianya. Dengan desakan juni, hyun woo mulai tak bisa.

"Baik,, baik"

"Katakan!". Ucap juni.

Hyun woo memejamkan mata dan berkata lantang "AKU BERMALAM DENGAN PAK ZHU XIAN!!"

.............  Senyap seketika.

Hyun woo tak mendengar ucapan juni temannya itu setalah pengakuannya. Jadi hyun woo mencoba membuka berlahan matanya. Hyun woo melihat temannya terkejut.

"Hya,, juni. Goenchanayo?".. Ucap hyun woo sambil mengibas-ngibaskan tangannya di wajah juni.

"Ooh..(sadar) ok. I am ok".

"Goenchanayo". Ucap hyun woo.

Juni mengangguk. "Kau bilang apa tadi?".

Mendengar pertanyaan juni, hyun woo menunduk. Melihat temannya seperti itu juni yakin apa yang ya dengar.