12. Fitting

9.2K 1.5K 127
                                    

"Jeaaan?! Cepetan turun! Ini Jake udah nungguin daritadi!" teriak ibu Jean emosi dari lantai bawah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Jeaaan?! Cepetan turun! Ini Jake udah nungguin daritadi!" teriak ibu Jean emosi dari lantai bawah. Jake yang menyaksikan amarah calon mertuanya terkekeh kecil.

Hari ini Jake dan Jean akan fitting baju pernikahan. Jake sendiri sudah sampai di rumah Jean sejak tadi tapi Jean belum selesai bersiap juga rupanya.

Ibu Jean pun ada di rumah karena memang dia ingin menyaksikan detik-detik anak perempuan satu-satunya menikah dengan lelaki yang ia percaya. Meskipun pada awalnya harus menginterogasi Jake lebih dulu.
"Iya, ma. Sebentar!"

Yang dipanggil akhirnya menampakkan diri. Menuruni tangga dengan tergesa sambil membenarkan letak sling bag yang ia kenakan di pundak. Jean menatap Jake dengan senyum canggung.

"Maaf lama,"

Jake menggeleng kecil. Memang dari dulu Jean akan memakan waktu banyak dalam urusan bersiap. Jadi ia sudah terbiasa.

"Ayo."

Keduanya berpamitan pada ibu Jean. Sang ibu mengusap kepala Jake dan Jean bergantian.

"Mama doain yang terbaik buat kalian."

Jake tersenyum sedangkan Jean tersipu. Padahal ia sudah memasang wajah sedatar mungkin tapi pipi sialannya itu tidak bisa menyembunyikan rona memerah malu miliknya.

"Makasih ya, ma." balas Jake. Tuh, apalagi Jake memanggil ibunya dengan sebutan 'mama' semenjak rapat keluarga waktu itu. Jean jadi tidak bisa menahan rasa gugupnya.

"Sama-sama sayang. Jagain Jean ya. Kamu tau kan kalo Jean dari kecil suka lari sana-sini di mall begitu ngeliat makanan enak? Larang aja nanti kalo dia makan kebanyakan. Nanti gaunnya jadi sempit."

Jean menatap ibunya tidak terima. Entah mengapa merasa malu padahal Jake sudah tahu segala aibnya.

Jake tertawa. Melirik Jean bermaksud menggoda. "Iya nih, ma. Jean kalo makan kaya tukang kuli."

"Eh enak aja! Lo juga!" balas Jean tidak terima.

Sang ibu yang melihat dua anak muda dihadapannya terkekeh gemas. Teringat akan dia dan mantan suaminya saat muda.

"Yaudah sana kalian jalan. Nanti kemaleman pulangnya."

"Sip. Pamit ya, ma." ucap Jean.

Setelahnya mereka memasuki mobil. Bergegas untuk pergi ke butik ibunda Jake yang berada di mall pusat kota.



 Bergegas untuk pergi ke butik ibunda Jake yang berada di mall pusat kota

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
DEARLY ✓Where stories live. Discover now