23. lost

3.8K 459 83
                                    

Sekadar info buat penikmat Smolly Wife?! supaya tidak tertinggal, buku ini update di antara jam 6 - 7 malam... sedang kuusahakan agar bisa update setiap hari. Enjoy ~

•••

Seorang pria berbahu lebar memasuki ruang ganti rumah sakit. Loker miliknya dibuka, mengambil jas putih yang kemudian digunakannya untuk membalut tubuh. Setelah itu, sebuah id card dijepit pada saku jas.

Ia siap. Langkahnya bergema di dalam ruang ganti. Lalu kakinya mengarah keluar dari ruang tersebut, berderap menyusuri lorong rumah sakit yang begitu panjang.

UGD adalah tujuannya. Ia masuk ke dalam salah satu pintu, matanya langsung mendapati dua orang yang tengah menangis. Tapi, pasien di atas brangkar terlihat sudah sadarkan diri. Lantas mengapa dua orang itu menangis?

"S-seokjin?" wanita yang tengah memegang kendali dari sebuah kursi roda menatap pria berjas tersebut. Seokjin namanya.

Ya, dalam kurun waktu enam tahun dia sudah resmi menjadi seorang dokter dan ditugaskan di Incheon pada awalnya. Ia meminta pindah ke rumah sakit ini karena mendengar kesayangan kecilnya kecelakaan.

Pria berambut gondrong yang duduk di atas kursi roda menoleh, menatap Seokjin dengan mata sembab.

"Akan kuperiksa," ujar Seokjin sebelum maju dan melakukan sesuatu pada Jimin yang terlihat blank. "Jiwoo eomma dan Jungkookie keluar dulu, ya?" Seokjin menoleh dan tersenyum simpul.

Jiwoo langsung mengangguk, mendorong kursi roda Jungkook keluar dari ruang tersebut. Masih dengan senyumnya, Seokjin menatap Jimin dan melambai riang.

"Hai, manisku. Kau memiliki pertahanan tubuh yang kuat hingga kau bisa sadarkan diri sekarang," ujar Seokjin membuat alis Jimin bertaut. "Apa kau bisa mengingat siapa dua orang tadi, dan mengingat dirimu sendiri? Dan juga aku, kau ingat aku?" tanya Seokjin.

Jimin menggeleng lemah. Seokjin seketika menatap perawat di seberangnya. Lalu, perawat itu berkata, "amnesia retrograde." Seokjin mengangguk samar. "Diagnosamu cepat juga," puji Seokjin kepada perawat tersebut.

"Tapi kita tetap harus melakukan CT scan nanti," sambung Seokjin. Dia mengembuskan napas panjang dan menggenggam salah satu lengan Jimin.

"Baiklah. Jadi, sayang... Aku Kim Seokjin, dokter sekaligus kakakmu. Dua orang tadi merupakan ibu mertua dan suamimu. Pria ini merupakan seorang perawat yang bisa kau panggil Seo hyung. Dan kau... Kau adalah Park Jimin. Kesayangan suamimu dan juga kesayanganku," Seokjin menatap Jimin dalam - dalam.

Sebenarnya Seokjin sangat ingin menangis, tapi... Sebagai seorang dokter dia harus bisa menguatkan Jimin. Sedangkan anak itu hanya diam. Dia masih berusaha mencerna kata - kata Seokjin.

"Kau mengalami kecelakaan pagi tadi dan tidak bisa mengingat kejadian apa pun sebelum kecelakaan karena benturan dan cedera pada otakmu. Kau harus percaya padaku, kau kuat dan semua orang menyayangimu. Ada Jiwoo eomma, Heesun mommy, Suk Kyu appa, Sang Joong daddy, aku, Yoongi hyung, Namjoonie hyung, Hoseok hyung, Taehyungie hyung, dan- suamimu. Jungkook hyung."

"T-taehyungie hyung?" Jimin bergumam, menatap Seokjin lamat - lamat. Seokjin pun mengangguk dan tersenyum lebar. "Kau mengingatnya?"

Smolly Wife?! | Kookmin [END] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang