OUTBOUND [MENGINAP PART 2]

243 36 41
                                    

"Sima, ayolah~ kumohon~"

"Tidak, tidak! Terima kasih!"

Kita beralih ke Sima. Langsung ke intinya, dia tidak begitu menyukai kawan sekamarnya. Bukan membencinya, hanya kurang menyukainya.

"Biskuitku enak, lho! Dijamin, deh!"

Dari situ, pastinya kalian tahu siapa dia, kan..?
















YAYA
















"M-Maaf, Yaya. Tapi aku sudah kenyang," kata Sima, berusaha menghentikan usaha Yaya.

"Kalau begitu, belilah. Kumohon~!" bujuk Yaya.

Oh, tidak...

"B-Begini, Yaya. Aku sudah membeli cemilan tadi, jadi maaf," ucap Sima.

"Gampang! Simpan saja untuk nanti!" seru Yaya.

"Eh?"

"Biskuitku ini awet!"

'Oi! Memangnya biskuitmu itu apa, sih!!' Batin Sima. Tapi, wajar saja biskuitnya tahan lama. Karena banyak 'kandungan' didalam sana...

Kalian yang sudah melihat episode 'Boboiboy' dari awal, pasti mengerti, bukan?

"Uangku tidak banyak, Yaya. Kamu tahu, aku selalu berusaha menggunakan uangku sendiri. Makanya aku berhemat," kata Sima.

"Huft... begitu, ya..." Yaya menyimpan kembali biskuitnya. Melihatnya murung begitu, membuat Sima tidak tega.

Tapi, dia ini bukan Taufan. Yang dengan mudah menerima ajakan Yaya, lalu pada akhirnya memakan biskuit dan menjadi gila.

"K-Kalau begitu, kita buat kue saja! Kita bisa meminjam dapurnya 'kan! Aku tidak terlalu bisa memasak, jadi kalau kamu mau-

"TENTU SAJA!!!!"

Sima tertawa hambar. 'Untung saja kukatakan membuat kue. Kalau tidak, dia pasti akan menyebutkannya lebih dulu!'

***

"Kak Gem. Tadi ada suara 'gedebuk', di kamar Solar dan Kak Hali. Ada apa, ya?"

Pemuda super polos itu bertanya sambil mencoba sesuatu.

BOBOIBOY ELEMENTAL CHAOS  [ BBB ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang