[SP] SON || Meanie

Chapter 02 : New Student

“Anak-anak, hari ini kita kedatangan anggota baru.”

Semua—kecuali Joon Eun—memandang kagum siswi yang kini berdiri di samping wali kelas mereka. Tubuhnya ramping, kulitnya seputih susu dan wajahnya mungil. Matanya sedikit besar untuk ukuran orang asia timur, hidungnya kecil mancung dengan bibir tipis berwarna pink. Rambutnya panjang lurus berwarna cokelat.

“Silakan, perkenalkan dirimu.”

“Halo, namaku Yang Tianshi, aku pindahan dari Shanghai, China,” ucap siswi itu, yang kini kita ketahui bernama Yang Tianshi. Ia mengedarkan pandangannya ke seluruh kelas, dan mematrikannya pada siswa yang terlihat sedang memandang keluar jendela. Matanya langsung berbinar.

“Baiklah, Tian, kamu bisa duduk di belakang Ahn Gi.”

Siswi yang merasa namanya disebut, langsung mengangkat tangannya. Membuat Tianshi tahu di mana tempat duduknya. Wanita dari China itu melangkahkan kakinya, menuju kursi yang tepat berada di tengah. Usai mengeluarkan buku dan menyimpan tasnya, ia melirik ke arah Joon Eun yang masih berada dalam posisinya.

***

“Namanya Kim Joon Eun, putra tunggal pasangan BL Kim Mingyu dan Jeon Wonwoo Seventeen,” ucap Ahn Gi, menyadari kalau pandangan Tianshi terus terpusat pada Joon Eun. Ia ikut memandang laki-laki yang menjadi teman sekelasnya sejak kelas 11. Haruskah ia merasa beruntung? “Dia seperti karakter dalam novel remaja; tampan, jenius tapi dingin.”

Tianshi terkejut mendengar kata terakhir Ahn Gi. Matanya memandang lekat pada Joon Eun yang terlihat risih, karena Areum terus saja mencoba mendekatinya. “Dia berubah.”

“Entahlah, tapi, sejak aku mengenalnya, dia memang sudah seperti itu,” sahut Ahn Gi mengedikkan bahunya.

“Kim Joon Eun,” panggil Tianshi, ia bangkit dan berjalan mengikuti Joon Eun yang melangkah keluar dengan headphone terpasang. Perbuatannya itu membuahkan pandangan ‘woah’ dari teman-teman barunya. Terkecuali Areum yang malah memandangnya dengan sengit.

“Ya, sepertinya kamu punya saingan baru, Areum-a,” ucap Yoon Seok, yang langsung mendapat lemparan buku dari Areum.

***

“Ya! Kim Joon Eun!”

Joon Eun terkejut saat sebuah tangan meraih bahunya, dan memaksanya berbalik. Ia melihat anak baru itu dengan kesal. Meski begitu bibirnya tidak terbuka.

“Kamu ... tidak ingat aku?” tanya Tianshi, ia harus mendongak demi bisa memandang wajah Joon Eun dengan jelas. Karena demi apapun, laki-laki itu terlalu tinggi untuk anak seumurannya.

Sementara Joon Eun hanya mendengus dalam hati. Banyak yang mengaku-ngaku kenal padanya. Mereka semua ingin numpang tenar karena kedua orangtuanya adalah idol terkenal. Ia sudah cukup jengkel dengan Areum, tolong jangan di tambah lagi.

Laki-laki itu sontak kembali membalikkan badannya dan melangkah meninggalkan Tianshi. Namun, Tianshi juga tidak ingin menyerah. Ia tetap melangkah mengikuti Joon Eun sembari terus mengoceh.

“Aku tahu kita hanya bertemu saat kecil, beberapa kali, bisa dihitung pakai jari. Mungkin aku kurang terkenal di SNS—eh, aku malah tidak punya. Tapi, tetap saja harusnya kamu ingat. Padahal Baba sama Om Wonu sering contact.”

Joon Eun menghentikan langkahnya dan berbalik. Ia merasa geli mendengar Tianshi memanggil mamanya dengan panggilan itu. Tangan kanannya terulur untuk menahan siswi itu yang masih berjalan.

“Apa kamu ingat sekarang?” tanya Tianshi penuh harap.

“Pergilah.”

***